iklan

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI- Ketua DPRD Kota Jambi, Kemas Faried Alfarelly, bersama Wakil Ketua DPRD, M Yasir dan Naim, melakukan kunjungan resmi ke Kementerian Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) pada Senin, 11 November 2024, di Jakarta. Kunjungan ini bertujuan untuk membahas berbagai isu terkait pemberdayaan UMKM di Kota Jambi.

Dalam pertemuan yang berlangsung di kantor Kementerian UMKM, rombongan DPRD Kota Jambi diterima langsung oleh Sekretaris Kementerian UMKM, Arif Rahman Hakim, bersama sejumlah pejabat kementerian lainnya. Kemas Faried menyampaikan sejumlah aspirasi yang disampaikan oleh para pelaku UMKM di Kota Jambi.

Salah satu isu yang diangkat adalah kekhawatiran terkait hilangnya alokasi Dana Alokasi Khusus (DAK) non-fisik untuk kegiatan peningkatan kapasitas UMKM pada tahun 2025. Pelaku UMKM berharap program pelatihan yang menargetkan 500 peserta tetap dapat dilaksanakan, mengingat pentingnya peningkatan kapasitas bagi para pelaku usaha mikro.

Selain itu, Kemas Faried juga menyoroti masalah biaya penerbitan sertifikat halal bagi usaha mikro, terutama di sektor kuliner. Ia mengusulkan agar ada dukungan pembiayaan untuk membantu UMKM dalam memenuhi standar produk dan kompetensi, sehingga produk lokal dapat bersaing di pasar yang lebih luas.

Kemas Faried juga mengajukan permohonan terkait penyediaan rumah produksi di Kota Jambi, khususnya untuk usaha batik dan sektor kreatif lainnya. Ia mengusulkan adanya pengembangan teknologi produksi serta pemanfaatan digitalisasi untuk pemasaran produk UMKM.

Pihak Kementerian UMKM menyambut baik usulan-usulan yang disampaikan oleh Ketua DPRD Kota Jambi tersebut. Mereka memastikan akan mengkaji dan mempertimbangkan setiap aspirasi guna mendukung kemajuan UMKM di Kota Jambi. Pertemuan tersebut berlangsung dalam suasana hangat dan penuh antusiasme, dengan harapan agar kolaborasi antara pemerintah daerah dan kementerian dapat terus terjalin untuk pemberdayaan UMKM. (hfz)


Berita Terkait



add images