JAMBIUPDATE.CO, SUNGAIPENUH- Ada belasan truk pengangkut sampah diketahui menbuang sampah di kawasan TNKS KM14. Hal itu disampaikan oleh salah satu penjaga pos TNKS di Puncak.
Dia mengatakan tanpa koordinasi dengan pihak TNKS dia menduga truk sampah dari Pemerintah Kota Sungai Penuh Langsung buang sampah Pada KM 14/15 jalan kerinci – tapan merupakan kawasan Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS) yang berjarak lebih kurang 200 meter dari pos jaga bukit tapan.
"Seperti yang kami lihat pada tanggal 3-06-2022 sekira jam 02-00 malam tampak 17 truk sampah membuang sampah ke lokasi ini hingga timbulkan macet sekitar satu jam di jalan Nasional, " ujarnya
Pihak Balai Besar Taman Nasional Kerinci Seblat Wilayah I Kerinci mengecam keras adanya sejumlah truk yang membuang sampah di kawasan Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS) tepatnya di jalan lintas Sungai Penuh - Tapan, Km 14 Puncak.
Pembuangan sampah ini diketahui setelah petugas melihat adanya sejumlah sampah yang menumpuk di pinggir jalan nasional di Km 14 Puncak.
Kepala Seksi BB TNKS Wilayah I Kerinci, Nurhamidi dikonfirmasi membenarkan adanya sejumlah truk membuang sampah di wilayah TNKS tepatnya KM 14. "Ya benar ada yang membuang sampah dalam kawasan TNKS. Itu secara undang-udang tidak boleh, " katanya.
Dia baru menduga jika yang membuang samah itu adalah pihak kemkot Sungaisenuh. "Itu baru dugaan, karena kami masih mengumpulkan bukti - bukti, karena mereka membuang sekitar jam 2.00 Wib dini hari,"terangnya.
Ditanya sekitar berapa ton sampah yang di buang di kawasan TNKS, Nurhamidi menyebutkan dia tidak bisa memastikan. "Kalau dari hasil investigasi kawan-kawan di lapangan diperoleh informasi sekitar 17 truk," sebutnya.
Kasi BB TNKS Wilayah I Kerinci ini meminta kepada semua pihak, untuk tidak membuang sampah dalam kawasan, karena akan berakibat menimbulkan kerusakan hutan. "Kegiatan tersebut juga dilarang oleh Undang undang dan dapat dikenakan sanksi," pungkasnya.(hdp)
