JAMBIUPDATE.CO, SUNGAIPENUH-Pasca diblokadenya TPA RKE dan ditolaknya TPS KM14 Depati Tujuh, hingga saat ini Kota Sungai Penuh tak memiliki TPA sampah. Sementara setiap hari berdasarkan data LH kapasitas sampah di Sungai Penuh mencapai 50 ton perhari.
Ketua DPRD Sungai Penuh Fajran mendesak Pemkot Sungai Penuh agar mencari solusi jangka pendek. Karena dua lokasi TPA sudah ditolak warga.
"Ini Pemkot harus cepat mencari solusi. Karena kapasitas sampah yang menumpuk tiap hari, " katanya.
Terkait TPA Regional maupun TPS3R itu menurut Ketua DPRD merupakan solusi jangka panjang. "Kalau sampah tidak dibuang sehari saja sudah menumpuk di perkotaan, " ujarnya.
Kadis LH Wahyu menanggapi hal ini mengatakan saat ini pihaknya masih berupaya mencari solusi cepat. "Kita masih rapat mencari solusi cepat. Masih kita bahas bersama, " ujarnya. (hdp)
