JAMBIUPDATE.CO, JAKARTA - Sebanyak 44 narapidana tewas dan 108 tahanan kabur dalam kerusuhan di penjara Ekuador, Senin 9 Mei 2022 waktu setempat.
Peristiwa itu pecah dipicu dari perkelahian terjadi antara geng Los Lobos dan musuhnya R7 di dalam penjara Bellavista, Santo Domingo de los Colorados.
"108 narapidana hilang. Namun, 112 lainnya berhasil kembali ditangkap," kata Kepala kepolisian, Fausto Salinas.
Sementara itu, pihak berwenang penjara negara Amerika Selatan (SNAI) mengatakan, mereka telah mengaktifkan protokol untuk mengatasi masalah tersebut.
Imbas kerusuhan ini, enam pemimpin geng dibawa pergi dari penjara Bellavista ke dua penjara lain yang memiliki keamanan maksimum.
Sebelumnya, Menteri Dalam Negeri Ekuador, Patricio Carrillo, mengklaim bahwa pihak berwenang berhasil mengendalikan situasi dan seluruh tahanan berhasil ditangkap kembali.
AFP melaporkan, tahanan dengan luka wajah dibawa dengan truk dan ambulans ke fasilitas medis.
Sebelum kejadian ini, sekitar 350 tahanan terbunuh dalam lima kasus kerusuhan penjara di Ekuador pada Februari 2021.
Bulan lalu, setidaknya 20 narapidana terbunuh kala kerusuhan pecah di penjara El Turi, Cuenca, Ekuador.
Meski demikian, kerusuhan di penjara Ekuador sebetulnya bukanlah hal yang asing.
Ekuador merupakan titik penghubung ekspor narkoba dari negara produsen kokain terbesar, Kolombia dan Peru, ke Amerika Serikat dan Eropa.
Ekuador juga dipenuhi geng narkoba yang sering berkelahi memperebutkan rute perdagangan
Masalah lain yang dialami Ekuador adalah kelebihan kapasitas penjara.
Sebanyak 1.700 tahanan ditampung di penjara Bellavista meski daerah itu hanya memiliki kapasitas 1.200 orang. (*)
Sumber: Disway.id
