iklan Ilustrasi.
Ilustrasi. (FIN)

JAMBIUPDATE.CO, JAKARTA – Beberapa negara mayoritas Muslim memperkirakan penetapan awal Ramadan 2021 atau 1442 Hijriah kemungkinan jatuh pada 13 April. Namun, Indonesia masih menunggu keputusan sidang isbat mengenai penetapan 1 Ramadan

Indonesia

Kementerian Agama (Kemenag) akan menggelar sidang isbat untuk menetapkan awal Ramadan 1442 Hijriah pada Senin (12/4).

“Insya Allah, sidang isbat awal Ramadan digelar 12 April 2021. Karena masih pandemi, sidang akan kembali digelar secara daring dan luring dengan menerapkan protokol kesehatan,” kata Dirjen Bimas Islam Kemenag Kamaruddin Amin dalam keterangan resminya beberapa waktu lalu.

Sidang isbat nantinya akan dibagi menjadi tiga tahap. Tahap pertama, yakni pemaparan posisi hilal yang dilakukan oleh anggota Tim Unifikasi Kalender Hijriyah Kemenag. Sesi ini akan dimulai pukul 16.45 WIB dan disiarkan secara langsung.

Pakistan

Menteri Federal untuk Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Pakistan, Chaudry Fawad Hussain, mengatakan bulan suci Ramadan kemungkinan jatuh pada tanggal 14 April, seperti dikutip dari Khaleej Times.

Dia menulis di Twitter bahwa hilal Ramadan kemungkinan akan terlihat pada 13 April di Lahore, Islamabad, Peshawar, dan kota-kota Pakistan lainnya.

Kementerian Sains dan Teknologi Pakistan juga menyampaikan melalui akun Twittter resminya.

“Bulan Ramadan 1442 H akan terlihat pada malam 13 April 2021, dan Ramadan pertama pada 14 April 2021 (Insya Allah). Bulan akan terlihat jelas di Islamabad, Lahore, Peshawar, dan Karachi,” tulisnya.

Uni Emirat Arab

Anggota Badan Ilmu Astronomi dan Luar Angkasa Uni Emirat Arab, Ibrahim Al Jarwan, mengatakan Ramadan kemungkinan akan dimulai pada 13 April di UEA. Idul Fitri yang diperingati pada 1 Syawal diperkirakan jatuh pada 13 Mei.

Mesir

Mengutip Egypt Independent, para astronom Institut Riset Astronomi dan Geofisika Nasional (NRIAG) menentukan hari pertama Ramadan 2021 jatuh pada 13 April.

NRIAG mengatakan, kemunculan pertama bulan sabit atau hilal akan terjadi pada pukul 04.31 pada Senin (12/4) pekan depan waktu Kairo, sehari setelah munculnya bulan sabit penanda masuk Ramadan.

Maroko

Astronom Maroko, Hicham El Aissaoui, memperkirakan bulan suci Ramadan tahun ini jatuh pada 14 April. El Aissaoui memperkirakan Arab Saudi akan merayakan hari pertama Ramadhan sehari sebelumnya pada 13 April.

Sementara untuk idul fitri, kata El Aissaoui akan berlangsung pada 13 Mei berdasarkan kalkulasi astronomi, seperti dilansir Morocco World News.(der/fin)


Sumber: www.fin.co.id

Berita Terkait



add images