iklan Ilustrasi.
Ilustrasi. (Net)

Sementara itu, Ketua Umum Ikatan Guru Indonesia Muhammad Ramli Rahim menyatakan, pihaknya mendukung upaya pemerintah untuk menjadikan para guru honorer ini lebih sejahtera.

“Apapun upaya pamerintah untuk meningkatkan kesejahteraan guru baik honorer atau bukan, kita pasti dukung,” katanya.

Namun, sebelum melaksanakan kebijakan itu, Ramli mengusulkan untuk terlebih dahulu melakukan beberapa perbaikan tata kelola guru honorer di Indonesia, mulai dari perekrutan hingga pendataan guru honorer.

Terlebih lagi, soal rekrutmen guru honorer juga harus jelas. Menurutnya harus melalui proses tes dan uji kompetensinya. Paslanya, selama ini kan masih banyak guru honorer yang statusnya titipan.

“Selama ini belum ada data pasti yang dijadikan patokan, berapa jumlah guru honorer di Indonesia. Jika ini tidak dilakukan terlebih dahulu, dikhawatirkan sistem ini tidak tepat sasaran,” pungkasnya. (fin)


Sumber: www.fin.co.id

Berita Terkait



add images