iklan

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI -  Tafyani Kasim memimpin Gerakan Tani Nelayan Indonesia (GANTI) Wilayah Jambi. Pengukuhan ini dilakukan langsung oleh Ketua Bidang Kemaritiman DPP PDI Perjuangan Prof Rokhmin di Kantor DPD PDI Perjuangan Provinsi Jambi pada Sabtu (24/6/2018).

Dalam sambutannya, Prof Rokhmin mengatakan sektor tani dan nelayan  merupakan salah satu sektor yang penting mendapatkan perhatian. Karena sekitar 40 persen rakyat Indonesia bekerja di dua sektor ini.

Makanya, kata Prof Rokhmin, keberadaan organisasi sayap PDIP yakni Gerakan Tani Nelayan Indonesia (GANTI)  akan menfasilitasi di dua sektor tersebut secara terpadu mulai dari sarana prasarana produksi, pengolahan hingga menjamin pasar.

Ia menjelaskan, setkor tani meliputi petani pangan hortikultura dan peternakan. Sementara sektor nelayan meliputi perikanan tangkap laut, air tawar dan budidaya.

Kita melihat  Jambi berkembang dengan keramba apungnya dan produksi ikan budidaya jugabesar bahkan budidaya air tawar sangat besar di Jambi karena potensi sungai dan danau di Jambi,katanya.

Prof rokhmin mengatakan program ganti akan menyentuh langsung ke petani melalui penyuluhan tehnologi sehingga berdampak pada produksi petani , nelayan dan berimbas kesejahtraan kaum tersebut.

Ganti lanjutnya, akan menggarap akan menggarap dua sektor tersebut, nelayan tidak lagi memberi dari pabrik, tapi di unit usaha ganti, karena bisa lebih murah karena tidak lagi memakai perantara.

Karena Ganti lingkup bisnisnya menjual sarana dan prasarana produksi yang dibutuhkan petani dan nelayan dan menciptakan bahan jadi sehingga tidak menjual barang mentah  seperti harus ada pabrik es untuk ikan sehingga bisa dijual kapan saja di seluruh indonesia dan dipayakan bisa ekspor

Mantan Mentri Kelautan Dan Perikanam era Megawati ini meyakini GANTI akanmenjadi unit usaha besar dan mampu mengurangi pengangguran dan kemiskinan sehingga visi membantu menyejahterakan  kaum tani dan nelayan dapat tercapai.(aiz)


Berita Terkait



add images