JAMBIUPDATE.CO, JAKARTA - Pencairan tunjangan profesi guru (TPG) bakal tepat waktu mulai tahun depan.
Itu menyusul langkah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) melakukan perbaikan dalam penyaluran TPG.
Pada 2017 mendatang, pelaporan penyaluran TPG dirancang menggunakan sistem daring untuk memperkecil kemungkinan keterlambatan pembayaran.
"Laporan keuangan harus online (daring), sedang dirancang dan didiskusikan dengan BPKP," kata Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Kemendikbud ŽSumarna Surapranata, Senin (19/12).
Pranata mengungkapkan, setidaknya ada lima masalah yang terdeteksi dalam penyaluran TPG setiap tahun, salah satunya daya yang tidak akurat.
Optimalisasi data pokok pendidikan (dapodik) akan dilakukan sebagai upaya mendapatkan data yang akurat.
"Kami gunakan satu data saja, yaitu dapodik," ujarnya..
Efek data yang tidak akurat berimbas pada jumlah dana yang disalurkan. Jika data kurang, maka penyaluran akan terlambat.
Sebaliknya, bila data ternyata melebihi kondisi sebenarnya maka akan menimbulkan sisa lebih penggunaan anggaran (silpa).
Batas akhir penyaluran TPG setiap triwulan adalah tanggal 9 di bulan ketiga.
Tetapi kenyataan di lapangan pembayaran seringkali terlambat. (esy/jpnn)
Sumber: www.jpnn.com
