iklan Ilustrasi.
Ilustrasi. (Net)

JAMBIUPDATE.CO, KUALA TUNGKAL - Memasuki musim pancaroba dan masih terdapat warga yang terkena Demam Berdarah Dengue (DBD).

Sejak Januari hingga November 2023 dari data Dinas Kesehatan Tanjab Barat terdapat 108 Warga positif DBD. Di mana 26 kasus di antaranya terjadi pada September lalu.

Dian Saputra Pengelola Program DBD dan Malaria Dinas Kesehatan Tanjab Barat membeberkan sejak Januari hingga November 2023 jumlah kasus positif DBD mencapai 108 kasus DSS 4 Kasus. "Paling banyak di Bulan September 2023 terdata sebanyak 26 kasus," kata Dian, Rabu (6/12) kemarin.

Langkah pencegahan sudah diupayakan oleh Dinas Kesehatan dalam meminimalisir perihal Demam Berdarah Dengue.

Namun demikian hal itu menjadi sia-sia bilamana tidak adanya kerjasama dari masyarakat menjaga kebersihan lingkungan.

Melalui Puskesmas kita tetap menyosialisasikan untuk gotong royong membersihkan lingkungan dan melakukan 5M Plus dalam pencegahan DBD," katanya.

5 M Plus tersebut menguras atau membersihkan tempat penampungan Air seperti ember, bak mandi bahkan tempat penampungan air minum.

Kedua bisa juga dengan melakukan menutup rapat tempat penampungan air mungkin itu drum, baskom ataupun sejenisnya. "Perlu diingat perkembangan nyamuk DBD justru di air bersih," ujar Dian.

Pencegahan selanjutnya adalah dengan mendaur ulang barang-barang bekas atau dengan menguburnya yang menjadi potensi berkembang biaknya nyamuk DBD.

Tindakan keempat, mengganti air pada tanaman dan memusnahkan tempat-tempat yang dapat menjadi genangan air.

Sementara untuk Plus nya untuk pencegahan DBD masyarakat bisa menaburkan bubuk ababte pada tempat penampungan air, kemudian menggunakan anti nyamuk maupun kelambu saat tidur," ujarnya.

Jika terdapat kasus DBD kemudian masyarakat minta di fogging, sebenarnya hal ini tidak serta Merta dapat mencegah. "Fogging hanya membunuh nyamuk Dewasa bukan membunuh Nyamuk penyebab DBD itu sendiri. Karena untuk memberantasnya selain pemberantasan sarang nyamuk lebih efektif dengan menjaga kebersihan lingkungan," pungkasnya. (sun)


Berita Terkait



add images