iklan

Karena merasa ada sesuatu yang janggal dari hal tersebut, IW kemudian menelusuri kecurigaannya hingga satu di antara rekan korban menceritakan kronologis yang sebenarnya.

Setelah mengetahui kejadian tersebut, ayah korban kemudian meminta istrinya untuk menemui pihak rumah sakit.

Namun, lihat rumah sakit justru meminta agar dirinya tidak melanjutkan permasalahan tersebut ke pihak yang berwajib atau pihak Kepolisian.

Ayah korban kemudian melaporkan seorang oknum perawat RSUD Raden mattaher tersebut ke pihak kepolisian pada 4 November 2022 lalu.

Tepat pada Rabu 30 November 2022 hari ini, IW mendatangi Unit PPA Satreskrim Polresta Jambi untuk menerima surat pemberitahuan perkembangan hasil penyelidikan laporan.

Ayah korban berharap, pihak kepolisian serius dalam menangani permasalahan yang menimpa anaknya tersebut.

Serta, dirinya juga berharap agar pihak rumah sakit segera memberhentikan pelaku.

"Pihak rumah sakit harusnya mengambil tindakan pemberhentian untuk mengantisipasi ada korban lainnya. Mengingat profesinya sebagai perawat yang bertemu dengan pasien yang tidak berada. Bukan tidak mungkin ada kesempatan untuk berbuat yang sama," tuturnya. (raf)


Berita Terkait



add images