iklan

JAMBIUPDATE.CO, KERINCI - Kapolres Kerinci melalui Kasat reskrim Polres Kerinci Iptu Edi Mardi mengatakan bentrok antar warga tersebut dipicu kesalahpahaman. Berawal dari adanya pemudi desa penawar yang kesurupan da ikut tarian asik. Kemudian karena sudha banyak yang masuk taruna asik. Kemudian pemudi yang kesurupan tersebut dipapah oleh warga setempat agar suasana acara tidak kacau. Tapi menurut laporan yang sampai dengan warga penawar pemudi tersebut sudah dikeroyok.

"Ada warga penawar yang pulang mengatakan ke warga desa penawar bahwa pemudi yang kesurupan itu dikeroyok, jadi spontan warga penawar datang ke lokasi acara di desa Pondok Beringin. Ini awal terjadi kesalahpahaman, " terang kasat

Kasat mengatakan atas kejadian sempat terjadinya bentrok tersebut, apart kepolisian dan TNI cepat bergerak ke lokasi. Hingga tidak sampai terjadi korban jiwa. "Tidak ada korban jiwa atau yang luka. Memang sempat bentrok saling hadang. Tapi akhirnya setelah polisi datang massa bisa dikendalikan. Motor warga penawar sudah diamankan ke polres, " jelas Kasat.

Edi Mardi mengatakan sampai malam pukul 19.30 WIB situasi di Desa Pondok Beringin situasi sudah kondusif. Aparat pun masih dilokasi, menjaga agar tetap aman terkendali.

"Saat ini saya pastikan sudah kondusif, warga penawar sudah membubarkan diri. Tapi pertemuan lanjutan akan dilakukan besok lagi di kantor camat, " jelasnya. (Hdp)


Berita Terkait



add images