iklan Ilustrasi.
Ilustrasi. (Net)

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI- Tinggal menghitung beberapa jam lagi, kita akan meninggalkan tahun 2020 dan beranjak ke tahun 2021. 

Sepanjang tahun 2020, berbagai peristiwa politik mewarnai kancah perpolitikan di wilayah Provinsi Jambi. Terlebih lagi di tahun tersebut geliat kontestasi politik Pilgub Jambi menjadi sorotan seluruh elemen masyarakat di Provinsi Jambi.

Persiapan jelang Pilgub Jambi 2020 menjadi salah satu pemicu keriuhan publik. Perang visi misi, saling adu argumen di media sosial menjadi salah satu penanda panasnya kontestasi jelang perebutan tahta orang nomor satu di Provinsi Jambi ini.

Tak hanya kontestasi Pilgub Jambi, di 5 kabupaten/kota di Provinsi Jambi yang ikut menggelar Pilkada serentak 2020 juga tak kalah menarik yang tentunya tensi politiknya cukup tinggi.

Jambiupdate.co merangkum 10 peristiwa politik yang menurut kami paling menyita perhatian masyarakat Provinsi Jambi. 

21 Februari 2020, Romi Hariyanto-Robby Nahliansyah akhirnya mewujudkan keinginannya untuk menjajal jalur perseorangan di Pilkada Tanjabtim. Padahal Romy sendiri merupakan Ketua DPD PAN Tanjabtim yang mana di parlemen PAN memilki kursi dominan yakni 17 kursi.

18 Mei 2020, Bupati Tebo dua periode H Sukandar yang sebelumnya disebut-sebut bakal berpasangan dengan Bupati Sarolangun H Cek Endra di Pilkada Gubernur Jambi, tiba-tiba putar haluan. Sukandar memastikan diri tidak ikut bertarung di Pilgub Jambi 2020.

14 Juli 2020, Partai NasDem resmi melabuhkan dukungan kepada Sy Fasha-AJB untuk kontestasi politik Pilgub Jambi Desember mendatang. Padahal kader NasDem tersebut adalah seorang Gubernur aktif Provinsi Jambi yakni Fachrori Umar.

29 Juli 2020, Ratu Munawaroh akhirnya merapat ke PDI Perjuangan dan meninggalkan partai yang ditempatinya selama ini yakni PAN. Buktinya istri mantan Gubernur Jambi Zulkifli Nurdin ini sudah resmi mengantongi KTA partai berlambang banteng.

18 Agustus 2020, Partai Demokrat resmi melabuhkan dukungan kepada calon petahana Fachrori Umar di Pilgub Jambi Desember mendatang. Menariknya, dukungan itu Fachrori Umar ternyata bukan berpasangan dengan Bupati Tanjabbar Safrial yang selama ini digaungkan, akan tetapi dalam berpasangan dengan Syaril Nursal, Jendral polisi asal Kerinci.

2 September 2020, Bakal Calon Gubernur Jambi, Al Haris, mendatangi kantor DPD II Partai Golkar Merangin untuk mengantarkan berkas surat pengunduran dirinya sebagai kader Golkar. Sehari setelahnya, Al Haris resmi menjadi kader Partai Amanat Nasional (PAN) dan menerima Kartu Tanda Anggota (KTA) PAN di DPW PAN Provinsi Jambi.

6 September 2020, Walikota Jambi Sy Fasha yang merupakan bakal calon gubernur Jambi menggelar jumpa pers di Aula Griya Mayang rumah dinas Walikota Jambi. Dalam jumpa persnya Walikota Jambi Sy Fasha menyatakan mundur dari bursa bakal calon Gubernur Jambi.


Berita Terkait



add images