iklan Yuli Narti kehilangan uang tunai senilai Rp 6 juta dan emas, setelah mobil dinas DPPPK Kota Jambi yang dikendarai disatroni kawanan pencuri dengan modus pecah kaca mobil
Yuli Narti kehilangan uang tunai senilai Rp 6 juta dan emas, setelah mobil dinas DPPPK Kota Jambi yang dikendarai disatroni kawanan pencuri dengan modus pecah kaca mobil (Rudi / Jambiupdate)

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI - Aksi pencurian dengan modus pecah kaca mobil kembali terjadi. Kali menimpa Yuli Narti, yang merupakan pegawai di Dinas Peternakan Perikanan dan Kehutanan (DPPPK) Kota Jambi. 

Kejadian itu terjadi pada Senin (10/8), saat itu korban sedang membeli pupuk di toko bunga di sebelah Jambi Ekspres.

Saat akan kembali ke mobil dinasnya dengan nomor polisi BH 1673 A, ia melihat kaca mobil sudah pecah. “Saya tinggal sekitar dua menit. Saya jugo dak ado dengar apo-apo, pas di tengok kaco mobil sudah pecah,” katanya.

Dia menambahkan, dalam mobil dinas milik Peternakan Perikanan dan Kehutanan (DPPPK) Kota Jambi ada satu buah tas yang berisi barang-barang berharga, seperti uang tunai dan ATM. “Kalau uangnya ado Rp 6 juta, ado ATM samo Emas," tambahnya.

Terpisah Kapolsek Kota Baru AKP Afrito Marbaro mengatakan jika pihaknya telah menerima laporan tersebut dan akan segera ditindak lanjuti. “Ya sudah kita terima dan akan segera di proses,” singkatnya. (scn)


Berita Terkait



add images