JAMBIUPDATE.CO, MUARATEBO - Berdasarkan hasil Tracking pada warga yang telah bersentuhan langsung atau kontak erat dengan pasutri positif Covid-19 hasil rapid test, sebanyak 80 warga termasuk pihak keluarga kedua pasien akan dilukan Rapid Test. Sedangkan kedua pasien akan dilakukan Test Swap yang direncakan hasilnya akan keluar seminggu mendatang.
Hal tersebut langsung disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Tebo, dr. Riana Elizabeth saat dikonfirmasi Sore tadi. Dirinya mengatakan bahwa adanya 80 orang yang telah melakukan kontak erat dengan kedua pasien berdasarkan hasil traking yang telah dilakukan.
"Berdasarkan hasil tracking, ada sekitar 80 orang yang telah melakukan kontak erat dengan kedua pasien"kata Riana.
80 orang ini kata Riana, juga termasuk anak dan keluarga kedua pasien. Untuk Rapid Test sendiri kata Riana, akan dilakukan pada Sabtu (2/5) besok, " jadi 80 orang ini termasuk anak dan keluarga kedua pasien, untuk rapid test sendiri direncanakan akan dilakukan pada Sabtu besok karena Jumat kan tanggal Merah" ujar Riana.
Saat ditanya apakah ada dari 80 orang tersebut yang menampakkan gejala terpapar Covid-19? Riana mengatakan bahwa sejauh ini belum ada yang menampakkan gejala apapun baik itu demam maupun gejala lainnya.
"Kalau sejauh ini, tidak ada yg menampakkan gejala, namun tetap akan dilakukan isolasi untuk sementara" ungkap Riana.
Riana juga mengatakan bahwa untuk hasil Test Swap kedua pasien yang saat ini masih diisolasi di RSUD STS Tebo, hasilnya paling cepat seminggu mendatang baru bisa diketahui. Dirinya juga menghimbau kepada seluruh masyarakat yang merasa pernah melakukan kontak erat dengan kedua pasien, agar melaporkan diri ke RSUD STS Tebo untuk nantinya dilakukan Rapid Test.
"kalau hasil swap kedua pasien, paling cepat seminggu lagi bisa kita ketahui, kita juga terus menghimbau kepada maayarakat yang merasa pernah kontak denga kedua pasien, agar melaporkan ke RSUD untuk dilakukan Rapis Test" tuntasnya.
Perlu diketahui bahwa Setelah dinyatakan Positif Covid-19 hasil Rapid Test Covid-19, Pasutri asal Kecamatan Serai Serumpun Kabupaten Tebo Rabu (29/4) kemarin sudah diisolasi di RSUD STS Tebo dan akan dilukan Test Swap. Tim Gugus Kabupaten Tebo juga sudah mengintruksikan kepada Tim Gugus Kecamatan untuk melakukan Tracking terhadap siapa saja yang pernah kontak erat dengan pasien selama 10 hari terkakhir. Setelah dilakukan Tracking, semua yang pernah melakukan kontak dengan kedua pasien selama 10 hari terakhir akan dilakukan Rapid Test.
Sebelnya, Riana juga menjelaskan bahwa Kedua pasien yang merupakan pasutri dimana sang suami juga memiliki riwayat perjalanan dari Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan pada Maret 2020 lalu. Kedua diketahui Positif Covid-19 berdasarkan hasil Rapid Test kedua yang dilakukan pada Selasa (28/4) kemarin. Malahan karena terlalu lama menunggu hasilnya keluar, kedua pasien sempat pulang kerumah namun kemudian langsung dijemput dan dilakukan isolasi di RSUD STS Tebo sambil menunggu dilakukan Test Swap nantinya oleh Tim Gugus Provinsi Jambi.(bjg)
