iklan Ilustrasi.
Ilustrasi. (Jawapos)

JAMBIUPDATE.CO, DENPASAR–Kasus positif Corona Virus Diseases (Covid-19) di Kota Denpasar bertambah satu orang. Padahal sebelumnya berdasar hasil rapid test hasilnya negatif.

Namun, setelah melalui uji swab, yang bersangkutan dinyatakan positif Covid-19. Fakta ini terkuak, setelah hasil tes swab keluar, Sabtu (18/4) lalu.

“Iya barusan saya mendapat mendapat laporan bahwa ada penambahan pasien positif Covid-19 yang berasal dari Kota Denpasar,” ujar Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar I Dewa Gede Rai kemarin.

Menurutnya, diketahui pasien baru tersebut punya riwayat perjalanan datang dari luar daerah. Yang menarik, sebelum dinyatakan positif, yang bersangkutan sempat melakukan isolasi mandiri selama 14 hari.

Selama isolasi, yang bersangkutan dinyatakan sehat tanpa gejala. Tapi, belakangan setelah melakukan tes swab hasilnya positif. ” Sempat rapid test. Ini sebelumnya ODP. Rapid test awal negatif,” ucapnya.

Ditanya langkah apa yang akan dilakukan Pemkot Denpasar terkait bertambahnya kasus positif, Mantan Kabid KIP Diskominfo Kota Denpasar, ini sudah meminta Satgas Desa melakukan pemantauan dan pengawasan keluarga positif.

“Kami sudah komunikasi dengan perbekel setempat agar melakukan pemantauan dengan lebih ketat. Dan karena warga yang positif tidak mengalami gejala, sehingga diijinkan melakukan isolasi mandiri.

Namun demikian petugas dari puskesmas setempat akan terus memantau perkembangan kesehatan yang bersangkutan,” kata Dewa Rai.

Dengan bertambahnya kasus positif di Denpasar, pihaknya mengajak masyarakat agar tidak panik secara berlebihan.

“Mari tingkatkan kewaspadaan dan lebih disiplin mengikuti arahan pemerintah. Saya minta masyarakat agar tetap tenang agar imun tubuh

tetap terjaga. Dengan adanya kasus ini agar masyarakat lebih waspada dan disiplin dalam mengikuti protokol kesehatan,” jelasnya

Untuk diketahui bahwa per 19 April secara kumulatif jumlah kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar mencapai 32 kasus dan yang sembuh mencapai 11 orang dan 19 masih dirawat di rumah sakit dan 1 orang meninggal dunia. (jpc/fajar)


Sumber: www.fajar.co.id

Berita Terkait



add images