iklan

”Sedang mulai mencoba meninggalkan sabu malah kecantol lagi. Akhirnya ketangkap. Saya pasrah saja,” tuturnya.

Saat berkarier di sepak bola, eks kiper Persijap Jepara Danang Wihatmoko pernah menjadi kiper andalan Tim Laskar Kalinyamat -julukan Persijap. Bahkan, warga Desa Dermolo, Kecamatan Kembang, Jepara, ini pernah dua kali seleksi tim nasional (timnas). Namun belum berhasil menembus tim utama.

Beberapa tim di luar Jepara juga pernah ia bela. Di antaranya Deltras Sidoarjo (2013-2014), Persibo Bojonegoro (2012-2013), dan Persiba Balikpapan.

Namun nasibnya berubah sejak dia beberapa kali mengalami cedera lutut. Karirnya mulai surut. Akhirnya dia menyatakan gantung sepatu sekitar 2016 lalu. ”Sejak cedera saya tidak ada niatan kembali ke sepak bola,” ujar eks kiper Persijap Jepara Danang Wihatmoko.

Hal itu memang dilakukan. Sejak pensiun dari dunia sepak bola, dia memang tidak menjadi pelatih atau yang berkaitan dengan sepak bola. Dia justru bekerja serabutan. Ironis memang.

Namun setahun terakhir, ia memiliki truk dump yang dimanfaatkan untuk bekerja. Dengan truk itu, dia mengangkut apa saja sesuai permintaan. Sayangnya, sebagian hasil kerjanya itu justru digunakan untuk membeli sabu-sabu. (jp)


Sumber: FAJAR.CO.ID

Berita Terkait