iklan

“Saya dapat informasi bahwa SPBU tutup karena pasokan minim dari Pertamina, ini makanya cari eceran untuk motor saya,” kata Faizal.

Wilayah Jayapura yang belum sepenuhnya kondusif juga memaksa Dinas Pendidikan Kota Jayapura meliburkan seluruh sekolah. Kepala Dinas Pendidikan Kota Jayapura Fachrudin Passolo mengatakan kegiatan sekolah diliburkan selama sepekan mulai hari ini (Jumat (30/8) mencakup Pendidikan Anak Usia Dini, Taman Kanak-Kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, hingga Sekolah Menengah Atas.

“Tadi Pak Wali Kota Jayapura Benhur Tommy Mano sudah sampaikan di RRI. Sekolahan libur selama sepekan,” katanya.

“Keputusan libur ini juga dilihat karena situasi terkini di Kota Jayapura, apalagi orangtua pada khawatir, jika sudah nyaman pasti akan diimbau lagi untuk bersekolah,” ia menambahkan.

Sementara itu, Kepala SMAN 4 Kota Jayapura Laba Sembiring mengatakan bahwa murid sekolahnya diliburkan karena sekolah menilai situasi belum sepenuhnya kondusif.

“Ini juga atas saran dari pihak keamanan,” katanya.

Roberth, orang tua siswa SMP Paulus Abepura dan SD Gembala Baik Abepura, juga mengatakan bahwa sekolah anaknya diliburkan.

“Ada imbauan dari Yayasan Katolik lewat kepala sekolah, bahwa anak sekolah libur,” katanya.

Di sekolah-sekolah yang ada di Abepura dan sekitarnya juga tidak terlihat ada aktivitas belajar mengajar.

(gw/fin)


Sumber: Fin.co.id

Berita Terkait