iklan Ilustrasi
Ilustrasi (foto.net)

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI- Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Sungai Penuh sepertinya harus berhemat dalam mengawasi perhelatan Pilwako Sungaipenuh 2020 mendatang.

Pasalnya, anggaran untuk lembaga pengawasan ini hanya dijatah Rp 2 miliar dari Rp 7 miliar yang diajukan sebelumnya. Meski belum diketok palu, namun angka itu sudah hampir dipastikan.

"Pengajuan kami untuk anggaran pengawasan itu di angka 7 Miliar lebih. Tetapi, kami dapat informasi bahwa anggaran untuk lembaga kami sepertinya hanya disepakati di angka Rp 2 miliar saja," kata pimpinan Bawaslu Kota Sungaipenuh, Joni Arman, Kamis (29/8).

Saat ini, kata Dia, pihaknya masih melakukan koordinasi dengan pemerintah Kota Sungai Penuh untuk proses anggaran ini. Karena menurutnya, anggaran tersebut sudah sangat jauh terpangkas. Sehingga akan banyak hal penting yang hilang jika anggaran hanya disepakati diangka itu.

"Pasti banyak hal yang hilang, karena perencanaan kami terhadap pengawasan ini sudah sangat minim. Dan itu semua adalah hal yang penting," sebutnya. (wan)


Berita Terkait



add images