iklan Warga Desa Pulau Sangkar, Kecamatan Bukit Kerman, Kabupaten Kerinci, pada Selasa (21/05).
Warga Desa Pulau Sangkar, Kecamatan Bukit Kerman, Kabupaten Kerinci, pada Selasa (21/05).

JAMBIUPDATE.CO, KERINCI - Warga Desa Pulau Sangkar, Kecamatan Bukit Kerman, Kabupaten Kerinci, pada Selasa (21/05) pagi, dihebohkan dengan adanya penangkapan terhadap dugaan pelaku pencurian kulit manis yang selama ini meresahkan warga.

Bahkan akibatnya, warga yang telah menahan amarah selama ini, meluapkan emosi dengan membakar mobil yang diduga milik dugaan pelaku pencurian kulit manis.

Informasi yang berhasil dihimpun, menurut dari keterangan warga bahwa, kejadian tersebut berawal pada kecurigaan warga yang melihat mobil terpakir dipinggir jalan dekat kebun kopi pada pukul 02.00 wib dini hari, tanpa ada pemilik.

Namun setelah diintai warga, pada sekira pukul 06.00 wib pagi, salah seorang terduga pencurian turun dari ladang, dan ditanya warga mau kemana?. Lalu ia menjawab mau ke Batang Merangin.

Ketika ditanya mobil tersebut merupakan miliknya, terduga pelaku menjawab tidak. Hanya saja warga yang melihat kunci di saku celananya, langsung mencoba menghidupkan mobil, ternyata hidup.

Saat itulah, warga yang sudah terpancing emosi dan kecurigaan memuncak langsung melakukan pembakaran mobil. "Ia, pelaku diserahkan warga ke Polsek, sementara Mobil terlihat sudha dibakar massa," ujar warga.

Sementara itu Kapolsek Batang Merangin, Iptu Iswanto, membenarkan adanya penangkapan terhadap terduga pelaku pencurian kulit manis.

"Pada saat itu, salah seorang warga langsung membawa pelaku ke Polsek Batang Merangin untuk menghindari amuk massa warga. Dari keterangan warga, diduga pelaku lebih dari satu orang," bebernya.

Atas kejadian tersebut warga melakukan pembakaran 1 unit mobil avanza di Desa Seberang Merangin. "Untuk sementara terduga pelaku
Inisial JN (40) warga Desa Sungai Tutung, Kecamatan Air Hangat Timur," ungkapnya.(adi)


Berita Terkait



add images