iklan Sekjen APJII Henri Kasyfi Soemartono usai acara ulang tahun APJII ke 23 di Jakarta, Rabu (15/5) malam. (Rian Alfianto/JawaPos.com)
Sekjen APJII Henri Kasyfi Soemartono usai acara ulang tahun APJII ke 23 di Jakarta, Rabu (15/5) malam. (Rian Alfianto/JawaPos.com)

JAMBIUPDATE.CO,  Sebanyak 171,17 juta penduduk Indonesia telah terhubung internet dari total populasi yang mencapai 264,14 juta orang.

Data tersebut berdasarkan survei yang dilakukan Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) hingga akhir 2018 tentang pertumbuhan pengguna internet di Indonesia.

Sekjen APJII Henri Kasyfi Soemartono mengungkapkan bahwa penetrasi internet tahun lalu mencapai 64,8 persen.

Sementara dibandingkan 2017, maka jumlah pengguna internet ini pertumbuhannya sekitar 10,12 persen atau 27,9 juta. Tingginya pertumbuhan pengguna internet di Indonesia masih didominasi di Pulau Jawa.

Pengguna internet Indonesia yang bertumbuh ini tak lepas dari masifnya pembangunan infrastruktur telekomunikasi yang dilakukan APJII dan 540 anggotanya.

Dari anggota terbesar APJII mulai dari Telkom sampai Internet Service Provider (ISP) atau penyelenggara jasa internet di wilayah, semua membangun infrastruktur dan berusaha memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Makanya bisa tumbuh, jelas Henri usai acara ulang tahun APJII ke 23 di Jakarta, Rabu (15/5) malam.

Dalam surveinya soal pertumbuhan pengguna internet di Indonesia, APJII menggandeng lembaga survei Polling Indonesia.

Keduanya telah menjalin kemitraan untuk survei pengguna internet di Indonesia sejak 2016 lalu.

Untuk metode survei, pihak Polling Indonesia menyebut data dikumpulkan dengan teknik sampling, yaitu probability sampling dengan multistage random sampling.

Adapun jumlah sample yang dipakai mencapai 5.900 sample dengan margin of error 1,28 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen. Pengumpulan data memakai teknik wawancara dan bantuan kuisioner.

Hasilnya, untuk kontribusi pengguna internet di Indonesia per wilayah, seperti sudah disinggung di atas, Pulau Jawa masih dominan dengan angka 55 persen pengguna internet.

Mengekor dibelakangnya secara berurutan Sumatera 21 persen, Sulawesi-Maluku-Papua 10 persen, Kalimantan 9 persen, Bali-Nusa Tenggara 5 persen.

Sementara untuk penetrasi pengguna internet di Indonesia berdasarkan umur, kategori remaja mendominasi, yakni rentang usia 15-19 tahun dengan persentase sebesar 91 persen dari pengguna internet keseluruhan di Indonesia.

Menyusul urutan kedua dan ketiga, ada rentang usia 20-24 dan 25-29 dengan persentase 88,5 dan 82,7 persen terhubung ke internet.

Pada kesempatan yang sama, Sekretaris Jenderal Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) Niken Widiastuti menyebut, jumlah pengguna internet di Indonesia akan terus tumbuh. Hal tersebut sejalan dengan terus dilakukannya pembangunan infrastruktur internet.

Jumlah pengguna internet di Indonesia akan terus meningkat. Pemerataan juga didorong dengan pembangunan Palapa Ring Barat dan Tengah sudah mendekati 100 persen, sementara Palapa Ring Timur sudah mencapai 90 persen. Pada saatnya semua akan terhubung ke internet, jelas Niken.

Editor : Fadhil Al Birra

Reporter : Rian Alfianto


Sumber: JawaPos.com

Berita Terkait



add images