iklan Ilustrasi. Foto : JPNN
Ilustrasi. Foto : JPNN

JAMBIUPDATE.CO, JAKARTA - Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Fritz Edward Siregar mengaku sudah meneliti video yang beredar tentang surat suara tercoblos di Selangor, Malaysia. Bawaslu memastikan kabar tersebut bukan informasi sesat.

"Benar (temuan itu). Panwaslu Kuala Lumpur sebagai penemu dan kami well informed," ujar Fritz ketika dikonfirmasi wartawan, Kamis (11/4).

Menurut Fritz, Bawaslu menyayangkan kejadian surat suara tercoblos itu. Dia meminta KPU melakukan evaluasi terhadap kinerja Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN).

"Sebab, terbukti PPLN tidak melaksanakan tugas dengan benar," pungkas dia.

Sebelumnya, viral video di jejaring WhatsApp yang merekam penggerebekan sekelompok orang ke lokasi yang diduga tempat penyeludupan surat suara di kawasan Bangi, Selangor, Malaysia.

Dalam video itu, orang yang melakukan penggerebekan tampak kesal dengan temuan suara di lokasi. Sebab, surat suara di lokasi penggerebekan telah tercoblos untuk pasangan capres dan cawapres Joko Widodo - Maruf Amin dan surat suara pileg untuk Partai Nasdem dengan caleg Nomor urut 3 atas nama Ahmad. (mg10/jpnn)


Sumber: www.jpnn.com

Berita Terkait



add images