iklan Ilustrasi.
Ilustrasi.

JAMBIUPDATE.CO, SEKADAU - Sakit hati yang dirasakan Paulus Bonti sangat tak terperikan.

Bagaimana tidak, sang adik Aci nekat menjalin asmara terlarang dengan Bunga (bukan nama sebenarnya).

Padahal, Bunga adalah kekasih Bonti. Keduanya juga akan segera naik pelaminan.

Karena itu, Bonti meminta pihak berwajib menjerat Aci dengan hukuman setimpal.

Ini bukan masalah keluarga atau adik kandung. Namun, ini masalah keadilan, kata Bonti di Mapolsek Sekadau Hilir, Kalimantan Baratsebagaimana dilansir Prokal, Minggu (30/4).

Bonti berharap, hukum ditegakkan secara adil.

Hukum sesuai dengan perbuatan. Jangan tumpul ke atas dan tajam ke bawah, tegasnya.

Bonti mengaku tak pernah melakukan perbuatan melenceng selama menjalin kasih dengan Bunga.

Eh, adik saya pula yang duluan. Kata orang, saya yang nanam, saya yang pupuk dan melihara, eh, orang lain yang manen, ujarnya.

Meski begitu, Bonti mengaku tak akan menggagalkan rencana pernikahannya dengan Bunga.

Saya sudah cinta sama dia. Saya akan nikahi. Makanya saya harap adik saya itu dapat dihukum dengan setimpal. Jadi, ketika kami menikah dan ada anak nanti, akan merasa aman, kata Bonti.

Di sisi lain, Wakil Ketua DPRD Sekadau Jefray Raja Tugam merasa prihati mendengar kasus itu.

Dia berharap, kasus perbuatan asusila itu merupakan yang terakhir di Sekadau.

Saya meminta semua pihak bisa meningkatkan keimanan agar tidak tergoda hal-hal tak senonoh, kata Jefray. (bdu)


Sumber: www.jpnn.com

Berita Terkait



add images