JAMBIUPDATE.CO, JAMBI Sudah lebih dari sepekan harga emas di kota Jambi mengalami kenaikan. Kenaikan menyebabkan penjualan emas mengalami penurunan yang cukup signifikan. Harga emas yang semula Rp 3.750.000 ribu per suku kini naik menjadi Rp 3.800.000 ribu per suku. Naik sekitar Rp 50 ribu per suku.
Sebelum lebaran harga emas memang sudah naik, kata Yudi, salah seorang pedagang emas di Pasar Kota Jambi.
Harga emas sudah mengalami beberapa kali kenaikan. Mulai dari Rp 3.600.000 ribu per suku naik menjadi Rp 3.700.000 per suku. Di angka ini, penjualan emas masih stabil. Akan tetapi, sejak harga emas kembali naik menajdi Rp 3.750.000 ribu, penjualan emas semakin menurun. Sebaliknya, konsumen beramai-ramai menjual emas.
Ketika naik lagi, penjualan semakin sepi dan menurun, akunya.
Hal senada yang disampaikan Hendra, pengelola toko emas di Pasar Jambi. Sebelum lebaran, penjualan mas mengalami penurunan. Puncaknya hingga lebaran penjualan semakin menyusut. Masyarakat memanfaatkan kondisi harga mas yang naik untuk menjual emas. Menurutnya, moment lebaran dan harga mas yang tinggi mempengaruhi penjualan mas.
Yang beli sepi. Yang ada malah yang jual emas, ungkap Hendra.
Mety, menambahkan, harga Rp 3.800.000 itu sudah termasuk upah. Kenaikan baru terjadi sejak 2 minggu ini. tahun ini dia mengaku harga emas memang tidak stabil dan berbeda dengan tahun sebelumnya yang naik hanya satu kali.
Stres kita kalau begini terus, pungkasnya. (azz)
