JAMBIUPDATE.CO, JAMBI - Sebanyak 60 Kepala Keluarga (KK) di Desa Batu Kerbau, Kabupaten Bungo, Provinsi Jambi, terpaksa pindah lokasi rumah ke dataran yang lebih tinggi. Mereka trauma dengan banjir bandang yang menerjang Desa Batu Kerbau, Kecamatan Pelepat, Rabu (24/2) lalu. Dalam kejadian itu belasan rumah hanyut terseret arus.
Pemukiman warga Desa Batu Kerbau itu rata-rata berada di pinggiran sungai, merasa trauma, mereka pindah ke daerah yang lebih tinggi. Tapi masih dalam kawasan desa itu, kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jambi, Arif Munandar, Senin.
Jumlah KK di Desa Batu Kerbau yang terletak di ujung Kabupaten Bungo itu sekitar 263 KK, pasca banjir bandang dan banjir luapan yang merendam daerah itu, sebanyak 130 KK mengungsi karena rumah mereka rusak.
Ada yang mengungsi ke rumah warga yang luput dari banjir dan ada yang tinggal di tenda pengungsian yang didirikan TRC BPBD. Sementara 60 KK itu memang pindah rumah, selebihnya masih tinggal di situ, kata Arif.
Arif mengatakan, sudah sewajarnya warga yang pemukimannya berada di pinggiran sungai pindah rumah. Pasalnya dalam satu bulan Desa Batu Kerbau sudah dua kali diterjang banjir bandang. (fth)
