iklan Ilustrasi
Ilustrasi

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI - Pemerintah Provinsi Jambi siap menampung dan membina eks Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) asal Jambi, yang sedang berada di Kalimantan asalkan mereka mau pulang ke Jambi.

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Jambi, Ali Dasril mengatakan, warga Provinsi Jambi yang berada di tempat penampungan di Pontianak, Kalimantan Barat itu sebanyak 28 Kepala Keluarga (KK) dengan jumlah keseluruhan 99 jiwa. 28 KK eks Gafatar itu terdiri dari warga Kota Jambi sebanyak 14 KK, warga Kabupaten Tanjung Jabung Timur enam KK, Tanjung Jabung Barat tiga KK dan Muarojambi empat KK.

 Dua KK sudah pulang ke Jawa, tersisa 28 KK. Hingga sekarang mereka masih di Kalimantan. Tapi rencananya sore ini mereka diberangkatkan ke Jakarta mengunakan kapal TNI AU, kata Ali Dasril.

Ali Dasril mengaku belum bisa memastikan eks Gafatar asal Jambi itu mau pulang ke daerah asalnya. Bahkan berdasarkan info yang dia dapat, seluruh eks Gafatar asal Jambi sudah membuat pernyataan tidak mau pulang ke Jambi.

 Kepala Dinas Sosnakertrans Provinsi Jambi, M Dianto, mengatakan, Sosnakertrans siap menampung eks Gafatar  asal Jambi. Penampungan sementara akan digunakan tenda pengungsian dan dapur umum. Lauk pauk, seperti, mie, sarden, beras, juga sudah disiapkan.

Penampungan sementara siap. Lokasi, tergantung Kesbangpol dimana mereka mau diinapkan, jelasnya.  Tak hanya penampungan sementara, Dinsosnakertrans Jambi juga siap untuk mengembalikan eks Gafatar asal Kabupaten/kota yang ada dalam Provinsi Jambi itu dengan menggunakan dana orang terlantar.

Mereka itu warga kita juga, akunya. (fth)

 


Berita Terkait



add images