iklan Ilustrasi.
Ilustrasi.

JAMBIUPDATE.COM, MUARATEBO Hingga penghujung triwulan ketiga 2015 ini, serapan APBD Kabupaten Tebo baru sebesar 53 persen. Kepala Bagian Keuangan Setda Tebo, Malik, juga mengatakan, pihaknya memang tak menargetkan realisasi serapan anggaran.

"Ada pergerakan serapan anggaran, saat ini sudah mencapai 53 persen, atau tepatnya 52, 59 persen. Kita tidak meletakkan target, namun serapan harus tinggi," katanya.

Selain itu, Malik meminta SKPD yang masih rendah serapan anggarannya untuk meningkatkan. Sebab, hal ini berpengaruh besar terhadap pembangunan di daeerah.

Sebelumnya, SKPD di Pemkab Tebo sempat ditegur karena buruknya kinerja yang menyebabkan penyerapan anggaran lemah. "Penyerapan anggaran relatif kecil, sekitar 34 persen, itu karena ada kegiatan yang belum dilaksanakan," sebutnya beberapa waktu lalu.

Dalam kesempatan itupun dia sempat mengatakan bahwa penyerapan sisi belanja tidak langsung sudah sesuai proyeksi awal, namun pada sisi belanja langsung, beberapa SKPD justru mengalami kelambatan. (bjg)


Berita Terkait



add images