JAMBIUPDATE.COM, JAMBI Walikota Jambi Sy Fasha melarang anak buahnya menutupi informasi ke media massa. Kecuali informasi yang bersipat rahasia Negara. Namun perintah itu ditentang oleh Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Jambi, drg Polisman Sitanggang, M kes.
Yang lebih parahnya lagi, Polisman Sitanggang membuat Surat Edaran (SE) ke seluruh Puskesmas dan pegawai di Dinkes agar tidak memberikan informasi apapun kepada wartawan, masayarakat, dan LSM. Surat edaran yang ditandatangani oleh Polisman Sitanggang itu mulai diberlakukan sejak 17 Februari 2015.
Hal itu diketahui ketika jambiupdate.com, mengunjungi Puskesmas di Kecamatan, Kota Baru, Kota Jambi. Ani Shinta, Kepala Puskesmas Pal V Kotabaru.
Kami tidak bisa berikan informasi. Sesuai surat edaran Pak Kadis, kalian temui dulu beliau (Kadis, red). Jika sudah diizinkan baru ke sini lagi (Puskesmas, red), pinta Ani Shinta.
Tak hanya Ani, salah seorang pegawai di Dinkes Kota Jambi juga mengakui hal yang sama. Menurut dia, semua pegawai sekarang tidak bisa memberikan informasi kepada siapapun.
Kalau sudah ada surat rekomendasi dari kadis baru bisa kami memberikan informasi, akunya.
Namun, tiga hari berturut-turut, jambiupdate.com, ingin bertemu untuk mengkonfirmasi berita, sang Kadis tidak mau menemui, meskipun dia berada dikantor. Dia hanya memerintahkan pegawainya untuk memberitahukan bahwa dirinya tidak berada dikantor.
Bapak tidak ada, kata salah seorang pegawai.
(cr2)
