iklan Tim dari Pemprov Jambi saat mengecek tapal batas beberapa waktu lalu
Tim dari Pemprov Jambi saat mengecek tapal batas beberapa waktu lalu

JAMBIUPDATE.COM, JAMBI Komisi 1 DPRD Provinsi Jambi dan tim penyelesaian tapal batas dari Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Setda Provinsi Jambi turun ke lapangan. Hasil pengecekan, tidak ditemukan adanya pergeseran tapal batas antara Sumsel-Jambi.

 Itu hanya digeser warga, kata Wakil Ketua Komisi I DPRD Provinsi Jambi, Hasan Ibrahim, saat dikonfirmasi jambiupdate.com, Selasa (3/3).

 Meski begitu, diakuinya hasil pengecekan yang dilangsungkan Senin kemarin ditemukan tanda tapal batas yang hilang. Kita cek langsung ke lokasi yang dilaporkan bergeser, kita temukan penanda tapal batas yang terbuat dari papan dalam keadaan patah. Dan dicek dengan GPS memang cocok, katanya.

 Hal senada juga disebutkan Ketua Komisi I, Nasri Umar. Dijelaskannya, laporan patok tapal batas yang bergeser jauh ke dalam wilayah Jambi menurutnya tidak ditemukan. Laporan tentang tapal batas yang bergeser lebih karena ketidaktahuan warga yang mayoritas menggarap kebun karet di lokasi perbatasan kedua Provinsi.

 Hal ini menjadi tugas kedua belah pihak baik Pemprov Jambi dan Pemprov Sumsel melakukan sosialisasi kepada masyarakat di daerah perbatasan.

 Jangan sampai nanti karena batas muncul konflik dan terjadi bentrok, kata Nasri.(fth)

 


Berita Terkait



add images