iklan Illustrasi
Illustrasi

JAMBIUPDATE.COM, SENGETI - Meskipun debit air Sungai Batanghari sedikit menurun, namun belasan rumah warga Desa Sakean Kecamatan Kumpe Ulu Kabupaten Muarojambi tetap terendam banjir selama seminggu belakangan ini.

Tingginya curah hujan beberapa hari belakangan ini membuat debit air sungai batanghari mengalami kenaikan dan menyebabkan banjir semakin meluas. Menurut warga, banjir hanya merendam 1 rumah warga, namun karena curah hujan tinggi saat ini lebih dari 1 rumah yang terendam. 'Kemarin lalu hanya satu rumah saja yang terendam, sedangkan 10 rumah masih belum terendam. Tapi karena curah hujan yang tinggi saya kira rumah warga yang terendam semakin banyak,' tutur Zarika, warga Desa Sakean.

Menurut Rika tak hanya rumah saja yang terendam namun ada satu madrasah yang sudah terendam. 'Kalau Madrasah itu sudah tidak bisa digunakan lagi karena sudah terendam banjir. Kami minta Pemkab Muarojambi memperhatikan rumah kami yang terkena banjir ini,' ujarnya.

Tak hanya rumah warga saja yang trendam, namun kandang hewan ternak milik warga sebagian juga ada yang terendam, sehingga warga membangun kandang darurat di tempat yang lebih tinggi. 'Karena ini memasuki musim banjir, saya minta warga memperhatikan terkannya,' tutur Kadis Pertenakan Muarojambi, Parahuman Lubis.

Lubis meminta warga untuk mencari lokasi yang kosong serta tidak tergengan banjir untuk mengusingkan ternaknya. 'Sebaiknya dicari tempat yang tinggi serta agak luas. Dan kalau bisa warga jangan membangun kandang daruratnya di tepi jalan, karena bisa menyebabkan macet,' sebutnya.

(era)


Berita Terkait



add images