iklan Ini dia kondisi jembatan Sabak paska ditabrak tug boat beberapa waktu lalu
Ini dia kondisi jembatan Sabak paska ditabrak tug boat beberapa waktu lalu

JAMBIUPDATE.COM, MUARASABAK - Hingga kini belum diketahui angka pasti kerugian jembatan Muara Sabak yang ditabrak Tug Boat milik PT Sumber Cipta Moda dengan pemilik Toni Daud. Menurut Bupati Tanjabtim, H. Zumi Zola Zulkifli, pihaknya tidak dapat mengira-ngira kerugian jembatan paska ditabrak. Sehingga butuh nilai kajian dari Kementerian PU. Dicontohkannya, bila satu tiang penyangga dibutuhkan perbaikan Rp 3 milyar, maka dikalikan 9 tiang yang rusak maka sekitar Rp 27 milyar yang harus ditanggung pihak perusahaan untuk diperbaiki.

"Belum lagi kerugian tiang utama, tapi paling mengerti Kementerian PU, kami tidak bisa mengira-ngira," ujarnya.

Setelah jembatan ditabrak, lanjutnya, karena berkaitan dengan keselamatan masyarakat dan arus transportasi tidak terganggu. Saat ini jumlah kendaraan bertonase besar juga dibatasi untuk melintas.

"Yang tonase besar bisa lewat tapi satu-satu tidak bisa langsung banyak, kecuali mobil L 300. Saya juga sudah minta Dishub Tanjabtim untuk mengatur n mengawasi petugas dihulu dan hilir jembatan," terangnya.

Hasil pertemuan antara Pemkab Tanjabtim, Syahbandar, Polres Tanjabtim dan PT Sumber Cipta Moda dengan pemilik Toni Daud yang Tug Boat nya menabrak jembatan Muara Sabak. Hasil pertemuan sementara pihak perusahaan meminta Pemkab agar melepaskan tongkang yang memuat CPO 3600 ton.

"Kami sudah memanggil pihak perusahaan, karena jembatan yang ditabrak adalah aset Pemkab. Kami ada permintaan dari pihak perusahaan, karena bawa CPO mau dikirim. Lalu saya bilang harus sesuai prosedur dengan membuat surat pernyataan," sebutnya.

Namun dalam hal ini Pemkab tidak bisa langsung memperbolehkan untuk melepas CPO tersebut, karena pihak perusahaan harus juga berkoordinasi dengan Syahbandar dan Polres.

"Dari kami minta pernyataan tertulis bahwa pihak perusahaan akan menanggung kerugian jembatan, yang nilainya dari Kementerian PU," jelasnya.

(yos)


Berita Terkait



add images