iklan BELAJAR : Siswa SMPN 17 Kota Jambi saat mengikuti proses
belajar mengajar. Saat ini pihak sekolah menggelar les tambahan dalam menghadapi
UN.
BELAJAR : Siswa SMPN 17 Kota Jambi saat mengikuti proses belajar mengajar. Saat ini pihak sekolah menggelar les tambahan dalam menghadapi UN.

Dalam rangka mempersiapkan siswanya secara matang menghadapi ujian nasional (UN), maka SMPN 17 Kota Jamb sudah melakukan beberapa program. Selain menggelar les dan try out gratis, pihak sekolah juga memantapkan persiapan rohani siswa agar benar-benar siap lahir batin menghadapi UN.

Menurut Kepala SMPN 17 Kota Jambi, Gusliandi, SPd bahwa les tambahan sudah digelar sejak awal Februari 2013 lalu dan direncanakan berakhir pada pertengahan April 2013. Les tambahan digelar setlah siswa mengikuti kegiatan belajar mengajar (KBM) di kelas.

“Les tambahan kita gelar sebanyak 3 x seminggu dan hanya mata pelajaran yang di-UN-kan. Materi les adalah pelajaran siswa sesuai dengan SKL dan membahas bahan-bahan yang akan diujikan dalam ujian nasional. Les tambahan ini gratis dan tidak dipungut bayaran,” ujar Gusliandi, kemarin.

Selain mempersiapkan siswa dengan menggelar les tambahan, diakui Gusliandi pihaknya juga menggelar try out gratis kepada siswanya. “Kita ada beberapa kali try out, ada try out dari Dinas Pendidikan Kota Jambi dan ada juga try out yang khusus di gelar sekolah, ini juga gratis,” jelasnya.

Selain les tambahan dan try out, diakui Gusliandi pihaknya juga akan meningkatkan mental siswa dalam menghadapi UN, agar siswa benar-benar siap menghadapi UN. Makanya belum lama ini pihaknya mengadakan training khusus bagi siswa  dalam menghadapi UN sepert ESQ.

“Disini siswa dijelaskan kiat-kiat sukses menghadapi UN dan pemateri dari Jakarta dan kegiatan ini diikuti khusus kelas 3 yang akan menghadapi UN. Tahun lalu kita lulus 100 persen dan tahun ini target kita tetap 100 persen,” bebernya.

Bahkan untuk mensosialisasikan ujian nasional kepada orangtua dan siswa, pihaknya sudah melakukan pertemuan pada bulan Februari 2013 lalu. Hal ini dilakukan untuk memberitahukan kepada orangtua siswa bahwa tanggungjawab mensukseskan UN bukan hanya tanggungjawab sekolah, tapi orangtua juga.

“Makanya pada saat sosialisasi kita meminta kepada orangtua untuk mengawasi anaknya di rumah agar tetap belajar dalam menghadapi UN. Karena UN tahun ini ada 20 paket dan siswa harus benar-benar mengeluarkan kemampuan mereka saat UN nanti tidak bisa mencontek siswa disebelahnya,” akunya.

Namun demikian dirinya berharap dukungan orangtua siswa SMPN 17 Kota Jambi dalam mensukseskan pelaksanaan UN 2013. Pihaknya merasa bahwa peran orangtua sangat penting selain guru di sekolah agar siswa sukses mengikuti UN. (sumber: jambi ekspres)


Berita Terkait



add images