iklan
MUARA BUNGO, 19 dari 694 Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk Pemilu 09 April mendatang di Bungo masuk kategori rawan.

Hal ini disampaikan oleh Kapolres Bungo, AKBP Naik Pamek Simanjuntak usai pelaksanaan apel gelar pasukan mantap brata, dalam rangka pengamanan Pemilu. “Dari 19 TPS yang dikategorikan rawan tersebut, 9 diantaranya masuk kategori rawan I, kemudian 11 lainnya masuk kategori rawan II. Sedangkan 675 TPS lainnya masuk kategori aman,” ujarnya.

Dalam hal pengamanan, pihaknya sudah berjalan, mulai dari pra Pemilu hingga pasca Pemilu. Setiap tahapan Pemilu akan diamankan seperti tahapan kampanye, pengawalan logistik, masa tenang, pemungutan suara, pengawalan surat suara dan tahapan penghitungan suara.

Untuk melakukan pengamanan, polisi yang diback up oleh TNI dan Sat Pol PP ini menerapkan berbagai pola. Hal ini melihat peta, baik yang dikategorikan rawan maupun aman. Seperti halnya pola 2-5-10.
--batas--
Sementara itu, Ketua KPU Bungo, Dailami mengatakan, sejauh ini pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan berbagai pihak. “Kami juga memberikan Bintek kepada petugas, yang bertujuan agar dalam menjalankan tugasnya ini bisa bekerja profesional. Sehingga apa yang dikhawatirkan, mengenai kerawanan keamanan, mudah-mudahan tidak terjadi apa-apa,” ujarnya.

Ia juga mengimbau agar Caleg untuk ikut menjaga keamanan. “Seperti halnya dalam kampanye, kami imbau agar bersikap professional,” imbuhnya.

Dengan hal ini, katanya proses demokrasi dapat dijaga secara bersama-sama, sehingga proses tersebut tidak menimbulkan efek negativ terhadap masyarakat.

Sementara, ketua Panwaslu Kabupaten Bungo, Thamrin  juga mengatakan, sebagai pengawas Pemilu, pihaknya juga melakukan tugasnya, khususnya untuk mencegah timbulnya gesekan. Hal ini dilakukan dengan mengawasi tahapan Pemilu secara professional.

sumber: jambi ekspres

Berita Terkait



add images