iklan Ilustrasi.
Ilustrasi.

JAMBIUPDATE.CO, JAKARTA - Kepala Bidang Advokasi Perhimpunan Pendidikan dan Guru (P2G) Iman Zanatul Haeri menyorot tajam persoalan polemik di program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Sorotan itu diberikannya lantaran ramainya jatuh korban yang mengalami keracunan.

BACA JUGA: Nahkoda Baru di Muswil ke III RAPI 02 Batang Hari, Momen Solidaritas Penggiat Komunikasi dan Sosial

Lewat cuitan di akun media sosial X pribadinya, Iman Zanatul Haeri menyampaikan sorotan.

Ia menyebut kesehatan dan keselamatan anak-anak jadi korban dari program MBG ini.

Iman bahkan memberikan sindiran keras dengan menyebut kesehatan dan keselamatan sampai sedemikian murahnya.

BACA JUGA: Seragam Sekolah Gratis untuk 10 Ribu Siswa Tanjabtim Siap Dibagikan Oktober Ini

“Kesehatan dan keselamatan anak-anak kita sedemikian murah,” tulisnya dikutip Senin (6/10/2025).

Terbaru, Pemantau Pendidikan Indonesia (JPPI) menyatakan korban keracunan program makan bergizi gratis (MBG) tetap bertambah.

BACA JUGA: Peringati HUT TNI Ke-80, Bupati Hurmin Sampaikan Amanat Panglima

Walaupun pemerintah sudah menutup sementara dapur yang bermasalah.

JPPI mencatat korban keracunan MBG tembus menjadi 10.482 orang pada Sabtu, 4 September 2025 lalu.(Erfyansyah/fajar)


Sumber: www.fajar.co.id

Berita Terkait



add images