"Ini soal pelayanan dasar masyarakat. Sanitasi yang layak dan akses air bersih tidak bisa ditunda-tunda. Kami berharap Kementerian PUPR dapat menindaklanjuti usulan kami dengan program nyata di lapangan," ujarnya.
Pertemuan tersebut juga menjadi bagian dari strategi Pemerintah Kabupaten Tanjabtim dalam menjalin kemitraan dan sinergi lintas sektor antara pemerintah daerah dan pemerintah pusat. Dalam kesempatan itu, Muslimin turut menyampaikan sejumlah dokumen perencanaan teknis yang telah disusun oleh dinas terkait, sebagai bentuk kesiapan daerah dalam pelaksanaan program jika mendapat alokasi anggaran dari pusat.
"Dengan adanya dukungan dari Kementerian PUPR, diharapkan upaya pembangunan di Tanjabtim dapat berjalan lebih cepat, terarah dan berdampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat," harapnya.(lan)
