iklan Ilustrasi.
Ilustrasi.

JAMBIUPDATE.CO, JAKARTA - Sanitasi merupakan salah satu hal yang yang masih darurat dan perlu di tangani di Indonesia.

Sanitasi adalah serangkaian kegiatan yang bertujuan untuk menjaga dan meningkatkan kesehatan lingkungan dengan cara mengendalikan faktor-faktor lingkungan yang dapat mempengaruhi kesehatan manusia.

Dengan demikian, sanitasi merupakan aspek penting dalam menjaga kesehatan lingkungan dan masyarakat.

Dilansir dari utas yang dituliskan akun X @valiisaa, yang menyebut bahwa sanitasi bukan cuma soal toilet. Ini soal nyawa, martabat, dan masa depan.

"Masih banyak yang belum tahu, 2 miliar orang di dunia buang air sembarangan," tulisnya dilansir X Minggu, (11/5/2025).

Dan itu bikin banyak orang termasuk anak-anak yang meninggal tiap hari.

Sanitasi = semua upaya menjaga lingkungan tetap bersih & sehat, seperti pembuangan tinja, akses air bersih, cuci tangan pakai sabun, kebersihan menstruasi, dan pengelolaan sampah.

Kenapa penting? Karena ini soal hidup dan mati. Menurut data yang dikeluarkan oleh WHO:

-1 anak meninggal setiap 2 menit karena diare

-3 dari 10 orang gak bisa cuci tangan dengan sabun

-500 juta perempuan kesulitan jaga kebersihan saat menstruasi

Di lain sisi, data dari UNICEF menunjukkan, bahwa Akses kebersihan pada anak masih sangat kurang.

Satu dari 6 anak di Indonesia tidak mendapatkan akses air minum yang bersih dan aman.

Sebanyak 58 juta penduduk Indonesia masih buang air sembarangan (BABS), mengakibatnya kasus diare 66% melambung tinggi pada anak-anak dari keluarga yang BABS.

Adapun sumber penyebab terbesar kematian yang didominasi oleh penyakit diare, yakni 32% kematian anak usia 1 bulan-1 tahun, dan 25% kematian anak usia 1-4 tahun.

Adapun yang terjadi saat sanitasi buruk, yakni penyakit menyebar (1) diare, kolera, cacingan, tifus. (2) Anak-anak tumbuh kerdil-stunting. (3) Perempuan kehilangan akses toilet aman. (4) Air tanah tercemar limbah tinja. (5) Warga hidup di lingkungan rawan.


Berita Terkait



add images