iklan Anggota Komisi IX DPR RI Dr. Ir. H. A.R. Sutan Adil Hendra, MM ketika menghadiri sosialisasi bersama BPOM beberapa hari yang lalu. 
Anggota Komisi IX DPR RI Dr. Ir. H. A.R. Sutan Adil Hendra, MM ketika menghadiri sosialisasi bersama BPOM beberapa hari yang lalu. 

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI– Anggota Komisi IX DPR RI Dr. Ir. H. A.R. Sutan Adil Hendra, MM menilai kehadiran Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) di Provinsi Jambi telah menjadi kebutuhan masyarakat. Di mana makanan dan obat adalah kebutuhan masyarakat yang harus tersedia, karena masyarakat adalah konsumen atas produk makanan dan obat. 

Hal ini disampaikan Anggota Fraksi Partai Gerindra DPR RI saat mengomentari masalah keamanan pangan dan obatan pasca Hari Raya Idul Fitri, Sabtu (27/4) kemarin.

“Saya lihat pasca lebaran pengawasan makanan kadaluarsa yang tak habis terjual saat lebaran kemarin harus dilakukan, masyarakat harus selektif atas produk yang tepat, benar dan aman. Karena itu BPOM dapat memberikan manfaat bagi masyarakat untuk membantu memilih produk yang beredar di pasaran,” ungkap bapak beasiswa Jambi tersebut.

Tidak hanya itu, SAH juga mengingatkan BPOM untuk terus bersinergi tentang pengawasan Obat dan Makanan Terpadu di Provinsi Jambi. Di mana lingkup kerjasamanya meliputi, pengawasan terhadap obat, obat kuasi, obat tradisional, suplemen kesehatan, kosmetik, pangan olahan, dan produk tembakau.

“Termasuk pengawasan terhadap sumber daya manusia (SDM), fasilitas produksi, fasilitas distribusi dan fasilitas pelayanan kefarmasian,” pungkasnya. (aiz)


Berita Terkait



add images