iklan

JAMBIUPDATE.CO, MUARO JAMBI- Dirut Perumda Tirta Muaro Jambi periode 2023-2028 yang merupakan lelang jabatan dilantik oleh Pj Bupati Bachyuni Deliansyah. Dia adalah Elis Persada yang sebelumnya menjabat sebagai Plt Direktur.

Dilantiknya Elis Persada sebagai Direktur definitif diharapkan bisa menyelesaikan berbagai permasalahan yang ada di tubuh PDAM Tirta Muaro Jambi yang selama ini terjadi.

Anggota DPRD Kabupaten Muaro Jambi, Usman Halik, menegaskan, bahwa hingga saat ini Perumda Tirta Muaro Jambi masih digerayagi berbagai persoalan dan mendapat keluhan masyarakat. 

"Selama beliau (Elis, red) menjabat Plt malah banyak timbul persoalan baru. Sejauh ini kinerjanya belum bagus," katanya kepada awak media, Senin(5/6).

Pasalnya, dibawah kepemimpinan Elis Persada sebagai Plt Direktur, Perumda Tirta Muaro Jambi malah banyak muncul masalah-masalah baru yang tentunya berdampak terhadap pelayanan kepada masyarakat. 

"Semua orang tahu rekam jejak beliau (Elis, red) seperti apa, dari dulu kerjanya seperti apa kami dari dewan tau. Kami tunggu niat baik Dia kerjanya seperti apa ke depan ini PDAM itu akan lebih baik atau lebih parah ada yang dulu," tegasnya.

Dengan dana yang dikucurkan ke Perumda Tirta Muaro Jambi lebih dari Rp 3 Miliar dari APBD Muaro Jambi tahun ini, tentunya Dewan berharap tidak ada lagi permasalahan-permasalahan di PDAM Kabupaten Muaro Jambi terutama di daerah padat pemukiman masyarakat.

"Kita berharap dengan dia dilantik sebagai Direktur definitif ini, kinerjanya jauh lebih baik dari sebelumnya," tuturnya.

Bahkan, Dia berharap ada tindakan tegas dari Pj Bupati Muaro Jambi jika permasalahan di Perumda Tirta Muaro Jambi masih saja terjadi. Tak tanggung-tanggung, Elis Persada pun diminta mundur dari jabatan jika tidak bisa mencapai target yang ditentukan.

"Tahun 2023 ini kita harap semua permasahan-pemasalahan di PDAM sudah selesai. Sehingga nanti tinggal menyelesaikan yang insiden-siden kecil saja. Kita minta kepada Pj Bupati untuk menilai kinerjanya, apabila tidak memenuhi harapan maka harus ada evaluasi," tukasnya. (wan)


Berita Terkait



add images