iklan

Hendrayana menegaskan, wartawan adalah profesi, bukan pekerja. Kerja wartawan dilindungi oleh UU Pers Nomor 40 Tahun 1999, bukan pekerja yang tunduk pada UU Ketenagakerjaan Nomor 13 Tahun 2013. 

“Profesi, karena wartawan memiliki keahlian khusus dan menjalankan fungsinya harus sesuai kode etik wartawan. Keahlian wartawan itu salah satunya menulis. Tidak semua orang bisa menulis," terangnya.

Kepala Perwakilan SKK Migas Sumbagsel, Anggono Mahendrawan menyampaikan bahwa kegiatan UKW ini merupakan bentuk upaya dari hulu migas dalam meningkatkan kapasitas jurnalis dan meningkatkan hubungan baik antara SKK Migas – KKKS dengan media di wilayah kerja Perusahaan.

Selain itu juga hal ini sejalan dengan kegiatan rutin SKK Migas – KKKS bersama media untuk berkontribusi dalam program pemerintah dalam memberikan sertifikasi atas kemampuan dan kompetensi SDM Wartawan yang ada di Jambi.

“Sekaligus untuk memenuhi kebutuhan SKK Migas di Perwakilan Sumbagsel dalam memperkuat hubungan dengan mitra Kami, Forum Jurnalis Migas (FJM) Provinsi Jambi beserta media/jurnalis yang kerap berpengaruh dalam peningkatan citra dan opini hulu migas,” ungkap Anggono. 

Selanjutnya Anggono menjelaskan bahwa sinergi antara SKK Migas - KKKS dengan media harus selalu dipupuk dan untuk itu hulu migas merasa bertanggung jawab untuk berupaya terus meningkatkan kompetensi wartawan demi kebaikan dan kebermanfaatan kedua belah pihak, “rasanya kegiatan semacam ini merupakan kegiatan yang sangat tepat dilaksanakan untuk mewujudkan hal tersebut,” lanjutnya. Selanjutnya Ia juga menyampaikan bahwa tahun tahun ke depan, efisiensi hulu migas akan semakin baik dan juga tentunya akan membuat kegiatan kegiatan bersama semakin terarah dan memenuhi azas urgensi serta prioritas.

“Kita manfaatkan kegiatan kita ini dengan sebaik mungkin, agar senantiasa menjadi wadah yang bermanfaat dan dapat memberikan manfaat bagi kita semua yang juga berdampak pada semakin lancar dan jaya kegiatan hulu migas di tanah Jambi serta Sumbagsel, karna sejatinya keberhasilan hulu migas adalah keberhasilan kita bersama,” tutup Anggono.(*)


Berita Terkait