iklan

Kabel yang putus tersebut terkena air sehingga 3 unit pompa terbakar, sehingga berakibat pengaliran air terhenti di wilayah Kecamatan Danau Teluk dan Kecamatan Pelayangan.

Kemudian sebut Dwike, dilakukan pemasangan pompa cadangan guna menunjang pengaliran di wilayah pelayanan Intake Pasir Panjang sambil menunggu pengadaan kabel pompa pengganti.

"Sejak Jumat (25) pompa cadangan telah beroperasi namun belum optimal karena debitnya lebih kecil dari pompa yang rusak," kata Dwike, Minggu (27/11).

Dalam proses perbaikan pompa dan normalisasi pengaliran, Tirta Mayang menyiapkan pelayanan air dengan mobil tangki untuk masjid dan pelanggan yang terdampak.

"Sampai saat ini pelayanan air dengan mobil tangki tersebut masih berlangsung guna memenuhi kebutuhan warga di Kecamatan Danau Teluk dan Kecamatan Pelayangan," imbuhnya.

Pihaknya sebut Dwike, terus berupaya agar pompa Intake Pasir Panjang dapat segera beroperasi dengan normal sehingga pengaliran kembali normal secara merata.

Dwike Riantara mengaku, dirinya menyesalkan tindakan pencurian yang berdampak pada terputusnya aliran air bagi sekitar 3.200 sambungan pelanggan di wilayah Seberang.

"Kami mengambil langkah serius untuk menangani masalah ini. Koordinasi dengan pihak kepolisian sudah dilakukan untuk mengidentifikasi dan menangkap pelaku pencurian," ujar Dwike.

Ia juga mengimbau agar warga masyarakat yang mengetahui informasi tentang pelaku segera melapor ke pihak yang berwajib.


Berita Terkait



add images