iklan Presiden Jokowi bersama Presiden Vladimir Putin di Kremlin, Rusia.
Presiden Jokowi bersama Presiden Vladimir Putin di Kremlin, Rusia. (kremlin.ru)

Negara barat dituduh memperumit asuransi kapal, dan pembayaran bank berdasarkan kontrak perdagangan.

“Saya akan tekankan sekali lagi. Rusia telah dan tetap menjadi salah satu produsen dan eksportir makanan utama dunia,” urainya.

Dia menyebut Rusia memasok produk pertanian ke 161 negara. Tahun lalu, Rusia mengekspor lebih dari 43 juta ton biji-bijian. Termasuk 33 juta ton gandum. 

“Tahun ini, kami mengharapkan panen biji-bijian yang baik, yang memungkinkan kami untuk meningkatkan pasokan kami ke pasar eksternal hingga 50 juta ton,” terangnya.

Putin menyatakan Rusia siap memenuhi permintaan produsen pertanian di Indonesia dan negara-negara sahabat lainnya.

Terutama untuk pupuk nitrogen, fosfor, kalium, serta bahan baku untuk produksi tani.

“Pangsa pupuk mineral Rusia di pasar dunia mencapai 11 persen dan melebihi 20 persen dalam beberapa varietas. Tahun lalu, kami mengirim 37 juta ton produk ini ke luar negeri,” bebernya.

Putin menegaskan Rusia berniat terus memenuhi semua kewajiban kontraktualnya untuk pasokan makanan, pupuk, sumber daya energi, dan barang-barang penting lainnya.

Rusia, lanjut Putin, menganggap penting untuk memulihkan rantai pasokan yang terganggu oleh sanksi ekonomi negara- negara barat. (fin)


Sumber: www.fin.co.id

Berita Terkait



add images