iklan Warga berdatangan ke lokasi bencana letusan Gunung Semeru di Kecamatan Candipuro, Lumajang, Minggu (5/12/2021).
Warga berdatangan ke lokasi bencana letusan Gunung Semeru di Kecamatan Candipuro, Lumajang, Minggu (5/12/2021). (Radar Lumajang)

JAMBIUPDATE.CO, LUMAJANG – Sejumlah warga berbondong-bondong datang ke lokasi bencana erupsi Gunung Semeru, hanya untuk selfie alias berswafoto, Minggu (5/12).

Padahal, bencana letusan Gunung Semeru, bukan saja menelan korban jiwa dan luka-luka. Tapi juga kerusakan rumah serta bangunan.

Bahkan, banyak pula warga yang mengambil foto selfie di lokasi bencana.

Warga juga masih saja terus berdatangan setelah Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meninggalkan lokasi bencana.

Awalnya, lokasi bencana letuasan Gunung Semeru itu masih sepi.

Namun setelah rombongan Gubernur Jatim meninggalkan lokasi, giliran warga yang mulai berkerumun.

Mereka mendatangi lokasi hanya untuk sekedar mengabadikan lokasi itu untuk mengambil video dan foto.

Warga yang datang itu bahkan ada juga yang dari luar Lumajang.

Sunar (45), salah satunya. Warga Dusun Besini, Desa Mojosari, Kecamatan Puger, Kabupaten Jember itu mengaku sengaja datang ke lokasi.

“Karena ingin tahu lokasi bencana setelah erupsi Gunung Semeru. Awalnya saya tahu setelah viral di medsos,” katanya, Minggu (5/12).

Banyaknya warga yang berdatangan, membuat petugas gabungan bertindak.

Petugas meminta agar tidak agar warga tidak mendekat ke lokasi karena masih rawan erupsi susulan. (yud/radarlumajang/radarcirebon)


Sumber: www.fin.co.id

Berita Terkait



add images