iklan

JAMBIUPDATE.CO, JAKARTA– Sistem kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) tengah menjadi perbincangan publik. Bahkan digadang-gadang mampu menggantikan sistem kerja manusia.

Rencana pemerintah untuk menerapkan teknologi dalam sistem administrasi pemerintahan merupakan pemicu bagi seluruh aparatur sipil negara (ASN) meningkatkan kapabilitas mereka menjadi lebih mumpuni.

Ketua Umum Dewan Pengurus Nasional Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Zudan Arif Fakrullah mengatakan, pegawai negeri sipil (PNS) berkualitas memadai tidak akan tergantikan dengan sistem kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) yang menggunakan mesin robot.

“PNS yang berkualitas tidak akan tergantikan oleh robot ataupun mesin. Tetapi kalau PNS yang tidak berkualitas, maka pasti tergantikan. Jadi ini untuk memotivasi dan memacu para ASN agar menjadi ASN yang berkualitas,” kata Zudan, Rabu (1/12).

Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri tersebut mengatakan beberapa sektor dalam lingkup instansi pemerintah masih memerlukan kehadiran ASN dalam bentuk sumber daya manusia (SDM).


Komentar

Berita Terkait

Jamaah Umrah yang Divaksin Sinovac Wajib Karantina 3 Hari

Duh! 543.100 Orang Indonesia Terinfeksi HIV

Simak! Saudi Umumkan Aturan Baru untuk Jamaah Umrah

Rekomendasi




add images