JAMBIUPDATE.CO, MUARASABAK - Kejadian naas yang menimpa penumpang kapal KM. Wicly Jaya Sakti yang tenggelam di perairan Kabupaten Tanjabtim saat ini tengah dilakukan penjemputan dengan menggunakan kapal Polairud yang berangkat pada pukul 15.26 WIB sore ini.
Menjelang penjemputan 19 orang korban yang selamat, Dermaga Kuala Jambi saat ini sudah banyak berdatangan pihak keluarga korban. Dengan tujuan, untuk memastikan bahwa ada keluarga yang selamat dalam tragedi kecelakaan air tersebut.
Selain itu tampak juga pihak tenaga kesehatan dan Satu mobil ambulance dari Puskesmas Rawat Inap Kampung Laut Kecamatan Kuala Jambi sudah stanby dan berada di lokasi untuk siap siaga melakukan pengecekan terhadap korban kapal tenggelam yang selamat.
Baim, salah satu keluarga korban yang ikut menunggu kedatangan korban mengatakan, bahwa Dia sengaja datang jauh-jauh dari Desa Lambur II ke Dermaga Kuala Jambi untuk melihat kondisi keluarganya yang selamat.
"Alhamdulillah keluarga saya yang jadi korban kapal tenggelam selamat. Keluarga saya itu Tante dan anaknya, ada Dua orang. Saya juga sudah dapat foto mereka berdua, dan sekarang mereka sudah berada di tug boat," katanya.
Sementara, Apik salah satu orang yang juga menunggu kedatangan korban, bahwa Dirinya mendapat telepon dari temannya di Desa Sungai Benuh kalau ada keluarga temannya itu juga menjadi korban kapal tenggelam. Menurut Apik, ada 7 orang, 5 orang selamat dan 2 orang belum ditemukan.
"Ya, saya juga diminta teman saya yang nelpon dari Sungai Benuh, katanya ada keluarganya 7 orang di kapal itu. Katanya 5 orang selamat dan 2 orang belum ditemukan," sebutnya.
Untuk diketahui, bahwa dari data yang didapat jambiupdate.co, KM. Wicly Jaya Sakti berangkat dari Kecamatan Nipah Panjang menuju Dabo Singkep dengan muatan barang kelontongan dan penumpang. Terkait dengan penyebab kapal tenggelam belum ada kejelasan, dan hingga pukul 17.06 WIB sore para keluarga masi menunggu di dermaga Kuala Jambi.(lan)
