JAMBIUPDATE.CO, KERINCI - Yarmadi, nenek 60 Tahun warga Desa Bendung Air Timur, Kecamatan Kayu Aro, menjadi korban hipnotis. Akibatnya, pelaku hipnotis berhasil membawa perhiasan berupa emas milik korban.
Camat Kayu Aro, Edi Ruslan, dikonfirmasi membenarkan adanya warga Kayu Aro yang menjadi korban hipnotis yakni Yarmadi, nenek usia 60 Tahun. "Benar, setelah mendapat informasi, saya langsung menuju rumah korban," ujarnya.
Atas kejadian itu, Camat langsung memberitahukan kepada seluruh Kades diwilayah Kecamatan Kayu Aro, untuk mengumumkan himbauan kepada warga, apabila ada orang asing yang mencurigakan masuk ke Desa, mohin di tanya baik-baik apa maksud dan keperluannya.
"apabila gerak geriknya mencurigakan, segera lapor pihak yang berwajib, dan jangan main hakim sendiri. Kejahatan terjadi apabila ada kesempatan, untuk itu hati-hati dan waspadalah," tegas Camat.
Sementara itu, meksipun sejauh ini pelaku hipnotis sudah sangat meresahkan masyarakat Kerinci dan Kota Sungai Penuh. Namun, pihak kepolisian belum memberikan keterangan secara resmi. Kasatreskrim Polres Kerinci, IPTU Toni Hidayat, dan Kapolsek Kayu Aro, IPTI Dolizar, dikonfirmasi via telfon tak kunjung ada balasan.(adi)
