JAMBIUPDATE.CO, MAKASSAR Rotasi pejabat segera dilakukan Pemprov Sulsel dan Pemkot Makassar. Posisi eselon II akan ditata pasca peringatan kemerdekaan Republik Indonesia.
Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah mengatakan, proses rotasi paling lambat dilakukan akhir Agustus. Untuk prosesnya semua sudah dirampungkan. Proses lelang jabatan juga mulai digulirkan pertengahan bulan ini. Saat ini masih dikaji tim penilai kinerja.
Sesuai rencana, kata dia, proses ini hanya dilakukan sekali. Tidak perlu berulang-ulang.
Tim turun langsung untuk memgkaji ini. Saya belum dapat informasi dari mereka, bebernya saat ditemui di Hotel Claro, Selasa, 6 Agustus.
Untuk beberapa posisi, proses lelang akan dikoordinasikan dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), dan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
Koordinasi dengan tiga lembaga itu sedianya untuk posisi kepala Inspektorat. Instansi berhubungan dengan ketiga lembaga tersebut. Juga, ada beberapa OPD lainnya. Semua harus dikomunikasikan. Utamanya posisi kepala Indpektorat ini, terangnya.
Pj Wali Kota Makassar, Iqbal Suhaeb juga merencanakan melakukan pengisian sejumlah jabatan lowong. Sembilan posisi eselon II yang kosong pasca pembatalan pengangkatan sebelumnya, menurutnya harus segera diisi.
Dijelaskannya, proses lelang sisa menunggu persetujuan Kemendagri. Begitupun dengan pergeseran posisi pejabat eselon II yang menurutnya akan dilakukan bersamaan lelang jabatan. Penempatan pejabat harus sesuai kompetensinya.
Saya juga mendesak pusat, kalau ada hari ini kita langsung isi. Tidak boleh terlalu lama. Pengisian jabatan lowong sekaligus pergeseran pejabat sesuai kebutuhan dan kompetensi, ungkapnya.
(*)
Sumber: Fajar.co.id
