JAMBIUPDATE.CO, KUALATUNGKAL - Akses untuk perekonomian bagi masyarakat di perdesaan, di wilayah Kabupaten Tanjabbar, sampai saat ini masih ada yang belum tersentuh dengan maksimal.
Salah satunya jembatan rangka besi yang berlokasi di RT.09, Desa Bram Itam Kanan, Kecamatan Bram Itam, Kabupaten Tanjabbar. Kondisinya cukup memprihatinkan.
Dari pantauan, bagian besi dibangunan jembatan tersebut terlihat sudah mulai berkarat, disamping itu bagian lantai atau pijakan jembatan hanya terpasang papan yang terkesan sangat alakadarnya saja.
Bukan itu saja, papan yang terpasang pun tidak merata, sehingga kondisi lantai bagian ujung kanan dan kirinya sangat berbahaya. Jika terpeleset dari papan, maka kendaraan langsung masuk ke kolong jembatan.
Bila tidak segera mendapat perbaikan, maka bukan mustahil jembatan besi diparit 8 tersebut akan memakan korban jiwa.
Misran, warga setempat menyatakan bahwa kerusakan jembatan ini sudah berlangsung lama, ia berharap pemerintah setempat segera mengambil tindakan.
" Ini bahaya sekali sebenarnya, jembatan ini sudah tidak layak untuk dilewati. Baiknya diperhatikanlah oleh instansi terkait," kata Misran.
Terpisah, Kepala Desa Bram Itam Kanan, Saipul Rohman mengungkapkan, jembatan besi di desanya itu adalah adalah milik pertamina.
"Itu milik pertamina. Gimana mau minta bantuan ke pemerintah, wong jembatan itu punya pertamina. Dibangunnya tahun 1998 lalu," Ujar Saipul saat dikonfirmasi melalui ponselnya. (sun)
