JAMBIUPDATE.COM, JAMBI - Jumlah pemilih di Kota Jambi berkurang dibandingkan dengan Daftar Pemilih Tetap (DPT) saat Pilpres lalu. Ini terlihat dari Daftar Pemilih Sementara (DPS) yang ditetapkan kemarin.
DPS berdasarkan data sidalih sebesar 416.329 orang. Sementara pada Pilpres lalu, DPT berjumlah 428.119 orang. Artinya data pemilih berkurang sebesar 11.790.
Yang menarik, dalam pleno yang digelar Selasa (1/9), ada perbedaan data sidalih dengan data manual. Dimana ada selisih 1.315. Di beberapa kecamatan data sidalih lebih kecil dibandingkan data manual. Tapi beberapa kecamatan ada yang lebih besar.
Ketua KPU Kota Jambi, Wein Arifin membenarkan adanya perbedaan tersebut. Namun sesuai petunjuk KPU Provinsi Jambi, akan berpegang pada data sidalih. Perbedaan antara data sidalih dengan data manual sebenarnya karena persoalan teknis. Di mana, sistem sedang sibuk sehingga belum maksimal membaca data.
Berdasarkan hasil konsultasi dengan Panwaslu tadi. Ditetapkan DPS berdasarkan sidalih dengan catatan dalam berita acara diminta KPU untuk memperbaiki pasca pleno dan dalam proses penyunan DPT, ujarnya.
DPS ini masih data sementara bukan data final. Data ini masih bisa berubah jika ada masukan dari masyarakat, panitia pengawas maupun kemungkinan data tidak valid berdasarkan sistem data sidalih.
Tentu ini akan diperbaiki. Untuk itu, setelah ini, ia mempersilahkan tim untuk benar-benar mengamai DPS ini jika kemungkinan ada pemilih yang belum terdaftar atau ada data pemilih yang tidak berhak masuk dalam DPS ini.
Jadwal penetapan DPT sendiri pada 1-2 Oktober 2015. Artinya masih ada waktu satu bulan untuk melakukan perbaikan data. Tentu ini akan digunakan semaksimal mungkin untuk menyempurnakan data pemilih ini. (aiz)
