iklan Illustrasi
Illustrasi

JAMBIUPDATE.COM, JAMBI Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) sudah diumumkan pada Sabtu (9/5) lalu. Dari 18.500 yang mendaftar di UNJA, hanya 1.500 yang diterima. Bagi yang tidak lulus di SNMPTN, mereka bisa mendaftar di jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN). Tahun 2015 ini, UNJA menerima 912 orang.

Pendaftaran online dibuka mulai 11 Mei (hari ini, red) hingga 29 Mei mendatang. Seleksi penerimaan mahasiswa baru melalui ujian tertulis ini dapat diikuti oleh siswa lulusan SMA, MA, SMK, MAK. Termasuk paket C dari tahun 2013 hingga tahun 2015.

Ivan Fauzani, Humas UNJA mengatakan, seleksi penerimaan mahasiswa 50 persen melalui jalur SNMPTN. 30 persen dari seleksi jalur SBMPTN. Kata dia, siswa dapat mendaftarkan diri pada website resmi SBMPTN. Sebelum mendaftar, siswa diharuskan membayar uang pendaftaran sebesar Rp 100 ribu melalui Bank Mandiri dan Bank BNI. Penyeleksian dilakukan dengan tes tertulis dari potensi akademik. Diantaranya, penguasaan bidang studi dasar, bidang sains dan teknologi (TKD Saintek) serta bidang sosial dan humaniora (TKD Soshum). Selain itu, bagi siswa yang memilih program studi ilmu seni dan keolahragaan juga diwajibkan mengikuti tes keterampilan.

Petunjuk pendaftaran sudah tersedia di website UNJA, jelasnya.

Lanjutnya, tes tertulis terdiri dari tes kemampuan dan potensi akademuk. Tes kemampuan dari mata pelajaran Saintek, seperti Matematika, Biologi, Kimia dan Fisika. Dan tes kemampuan dari mata pelajaran Sosiologi, Sejarah, Geografi dan Ekonomi.

Bidang Ilmu Seni diberlakukan ujian keterampilan baik pengetahuan maupun keterampilan bidang ilmu tersebut, lanjutnya. Pada tahun 2015 ini daya tampung seleksi peneimaan mahasiswa baru jalur SBMPTN berjumlah 912 siswa. Yang terdiri dari 398 daya tampung Saintek dan 514 daya tampung Soshum. Dengan Program Studi Saintek berjumlah 34 Prodi dan 22 prodi Soshum. Daya tampung terbanyak pada program studi Ilmu hukum dan Peternakan  yakni 60 siswa.

Sisanya daya tampung hanya berkisar antara 9 hingga 30 siswa, katanya.

Ujian tertulis akan dilakukan pada tanggal 9 Juni 2015 dan tes keterampilan pada tanggal 10 dan 11 Juni 2015. 

(cr2)

 


Berita Terkait



add images