Menjelang pelaksanaan Ujian Akhir Nasional (UAN) tingkat SD Mei mendatang, maka SDN 201/IV Kota Jambi semakin intensif mempersiapkan siswanya. Menurut Kepala SDN 201/IV Kota Jambi, Imran, SPd bawha salah satu persiapan yang dilakukan yakni dengan mengadakan try out.
“Tujuan dari pada try out ini sendiri untuk melatih peserta didik dalam mengerjakan soal-soal. Sehingga, ketika pas UN nanti siswa tidak lagi canggung ataupun bingung cara mengisi lembar jawaban,” sebut Imran, kemarin.
Selain itu, try out tersebut juga untuk melihat kemampuan siswa dalam mengerjakan soal. Hasil dari try out nanti bisa menjadi bahan evaluasi bagi tenaga pengajar untuk melengkapi kekurangan yang dimiliki siswa untuk menghadapi UAN.
Dalam try out tersebut, pihaknya juga menerapkan seperti sistem UN sungguhan. Diantaranya, tempat duduk siswa diatur secara berjauhan dan soal yang diberikan kepada siswa dibagi dalam lima paket.
Untuk lembar jawaban kerja sendiri, pihaknya juga menerapkan seperti UN, yang telah menggunakan sistem komputerisasi. Hal ini bisa menjadi media untuk berlatih siswa dalam mengisi soal pada lembar jawaban yang menggunakan sistem komputerisasi.
Agar siswa lebih maksimal dalam mempersiapkan UN, pihaknya berencana bakal melakukan try out banyak empat kali. Dan saat ini pihaknya sudah melaksanakan try out sebanyak tiga kali, yakni dari sekolah dua kali dan dari dinas pendidikan sebanyak satu kali.
Dalam waktu dekat, pihaknya juga masih berencana akan melaksanakan satu kali try out, yang soalnya dibuat oleh tim guru dari sekolah. Dengan adanya try out ini, dirinya berharap dapat membantu siswa dalam mempersiapkan UN, sehingga ketika pelaksanaan UN nanti, siswa siap secara mental maupun materi.
Tidak hanya itu, sebelumnya pihaknya juga telah melaksanakan tambahan jam belajar kepada siswa. Hal ini menurutnya, supaya siswa memiliki bekal materi yang lebih banyak dalam menghadapi UN.
Dalam tambahan jam belajar tersebut, pihaknya tidak hanya mengulas materi pelajaran yang telah diberikan sebelumnya. Namun siswa juga diajak membahas soal-soal UN tahun lalu ataupun prediksi soal yang telah dibuat oleh masing-masing guru mata pelajaran.
Dia juga menghimbau kepada siswa, supaya lebih aktif lagi dalam belajar dan mengurangi waktu bermain. Supaya persiapan lebih maksimal, karena waktu pelaksanaan UN semakin dekat. (sumber: jambi ekspres)
“Tujuan dari pada try out ini sendiri untuk melatih peserta didik dalam mengerjakan soal-soal. Sehingga, ketika pas UN nanti siswa tidak lagi canggung ataupun bingung cara mengisi lembar jawaban,” sebut Imran, kemarin.
Selain itu, try out tersebut juga untuk melihat kemampuan siswa dalam mengerjakan soal. Hasil dari try out nanti bisa menjadi bahan evaluasi bagi tenaga pengajar untuk melengkapi kekurangan yang dimiliki siswa untuk menghadapi UAN.
Dalam try out tersebut, pihaknya juga menerapkan seperti sistem UN sungguhan. Diantaranya, tempat duduk siswa diatur secara berjauhan dan soal yang diberikan kepada siswa dibagi dalam lima paket.
Untuk lembar jawaban kerja sendiri, pihaknya juga menerapkan seperti UN, yang telah menggunakan sistem komputerisasi. Hal ini bisa menjadi media untuk berlatih siswa dalam mengisi soal pada lembar jawaban yang menggunakan sistem komputerisasi.
Agar siswa lebih maksimal dalam mempersiapkan UN, pihaknya berencana bakal melakukan try out banyak empat kali. Dan saat ini pihaknya sudah melaksanakan try out sebanyak tiga kali, yakni dari sekolah dua kali dan dari dinas pendidikan sebanyak satu kali.
Dalam waktu dekat, pihaknya juga masih berencana akan melaksanakan satu kali try out, yang soalnya dibuat oleh tim guru dari sekolah. Dengan adanya try out ini, dirinya berharap dapat membantu siswa dalam mempersiapkan UN, sehingga ketika pelaksanaan UN nanti, siswa siap secara mental maupun materi.
Tidak hanya itu, sebelumnya pihaknya juga telah melaksanakan tambahan jam belajar kepada siswa. Hal ini menurutnya, supaya siswa memiliki bekal materi yang lebih banyak dalam menghadapi UN.
Dalam tambahan jam belajar tersebut, pihaknya tidak hanya mengulas materi pelajaran yang telah diberikan sebelumnya. Namun siswa juga diajak membahas soal-soal UN tahun lalu ataupun prediksi soal yang telah dibuat oleh masing-masing guru mata pelajaran.
Dia juga menghimbau kepada siswa, supaya lebih aktif lagi dalam belajar dan mengurangi waktu bermain. Supaya persiapan lebih maksimal, karena waktu pelaksanaan UN semakin dekat. (sumber: jambi ekspres)
