Perbaikan Jalan, Jembatan Batanghari II Ditutup Total, Ini Jadwalnya

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI-Kementerian PUPR melalui Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Jambi akan memperbaiki jalan yang ada pada jembatan Batanghari II. 

Jembatan ini merupakan salah satu akses dari Kota Jambi menuju Muara Sabak, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, dengan lalu lintas yang cukup ramai.

Perbaikan jembatan Batanghari II ini dilakukan pada bagian lantai beton jembatan sebelah kiri yang mengalami kerusakan. 

Perbaikan dilakukan selama tiga hari. Yakni mulai Jumat 10 September hingga Minggu 12 September mendatang.

Selama proses perbaikan itu nantinya akan dilakukan penutupan sebagian ruas jalan sebelah kiri selama 2 hari (10 - 11 September). Lalu lintas masuk jembatan secara bergantian karena area perbaikan tidak dapat dilewati. 

Khusus untuk pekerjaan pada hari Minggu (12/9), kegiatan perbaikan mengharuskan menutup total sementara arus lalu lintas di atas jembatan. Hal ini karena proses pengecoran beton lantai jembatan sampai dengan menunggu umur beton kuat, sehingga tidak boleh terganggu dengan getaran dari lalu lintas. Pekerjaan ini direncanakan mulai pukul 20.00 - 06.00 WIB.

"Pekerjaan pengecoran dilakukan pada malam hari saat lalu lintas cenderung lengang untuk menghindari kepadatan lalu lintas saat penutupan jembatan, mudah-mudahan cuaca dalam kondisi baik. Oleh sebab itu kami mohon maaf kepada masyarakat Jambi, karena akibat adanya pekerjaan perbaikan jembatan ini menimbulkan kemacetan dan gangguan perjalanan,” ujar Kepala Satker Wilayah I Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Jambi, Azwar Edie.

Atas dampak lalu lintas yang ditimbulkan akibat perbaikan jalan di jembatan ini, dihimbau agar masyarakat dapat menyesuaikan waktu perjalanannnya dan bila perlu memakai jalur alternatif lainnya selama periode perbaikan tersebut. 

“Seperti melalui jalan Simpang Jambi Kecil dan Simpang Desa Bakung, agar kendaraan tidak menumpuk di atas jembatan," tambah Edie.

Untuk persiapan lainnya, kata dia, pihaknya bersama rekanan sudah juga melakukan koordinasi dari polres dan dishub setempat dan pihak media. 

“Hal ini agar saat pekerjaan bisa membantu melakukan penertiban dan pengaturan lalu lintas, harapan kami agar lalu lintas bisa terkendali dan tidak terjadi kemacetan panjang. Untuk penyebarluasan informasi perbaikan jembatan ini kami berharap pada pihak media untuk dapat memberikan informasi seluas-luasnya kepada masyarakat, agar masyarakat bisa mengantisipasi,” pungkasnya. (aba)